Pria China meninggal akibat flu burung

Minggu, 01 Januari 2012 - 11:54 WIB
Pria China meninggal akibat flu burung
Pria China meninggal akibat flu burung
A A A
Sindonews.com - Seorang pria (39) dari China wilayah selatan meninggal pada Sabtu waktu setempat, dan diduga terkena virus flu burung. Korban yang teridentifikasi berasal dari Xinhua itu diketahui seorang sopir bus bernama Chen.

Dia masuk rumah sakit di Shenzhen pada 21 Desember dengan gejala pneumonia, tetapi setelah dites ternyata positif virus flu burung, H5N1. Demikian pernyataan resmi departemen kesehatan provinsi setempat, seperti dikutip dari bbc.co.uk, Sabtu (31/12/2011).

Pria itu tidak melakukan perjalanan keluar dari kota Shenzhen, juga tidak memiliki kontak langsung dengan unggas di bulan sebelum terkena demam, demikian menurut media pemerintah Hong Kong.

Strain flu burung memiliki dampak kematian tinggi hingga 60 persen pada manusia yang terinfeksi virus tersebut. Otoritas Hong Kong telah memusnahkan 17.000 ekor ayam, setelah tiga burung yang ditemukan mati dengan strain flu burung H5N1.

Karenanya, pihak otoritas setempat melarang impor dan penjualan ayam hidup selama tiga pekan setelah bangkai ayam yang terinfeksi ditemukan di pasar grosir. Pada November 2010, seorang wanita berusia 59 tahun pernah diisolasi di Hong Kong dikarenakan terjangkit flu burung tetapi selamat.

Pada Oktober 2011, seorang wanita 29 tahun dikonfirmasi tertular dan meninggal di Pulau Bali, Indonesia. Pada pertengahan Desember, Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan sebanyak 573 orang telah terinfeksi dan 336 di antaranya meninggal sejak tahun 2003.

Sebanyak 26 korban tewas berada di China. Jjumlah korban terbesar yakni 150 orang terjadi di Indonesia. Vietnam dan Mesir masing-masing telah lebih dari 50 kematian.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4970 seconds (0.1#10.140)