Dipaksa Angkut Wisatawan, Seekor Gajah yang Dirantai Mati Kelelahan

Jum'at, 01 November 2019 - 10:51 WIB
Dipaksa Angkut Wisatawan,...
Dipaksa Angkut Wisatawan, Seekor Gajah yang Dirantai Mati Kelelahan
A A A
KOLOMBO - Seekor gajah di Sri Lanka mati kelelahan setelah dipaksa mengangkut wisatawan untuk safari. Demi melayani para turis, hewan itu dirantai dan dipasang bulhook.

Rekaman memilukan tentang nasib gajah itu telah dirilis kelompok pembela hak-hak satwa, Moving Animals. Hewan yang diberi nama Kanakota tersebut selama ini dipaksa membawa sekelompok wisatawan di area yang panas di Sri Lanka.

Gajah berusia 18 tahun itu terlihat dikerubungi selimut dan dikelilingi oleh penduduk lokal di Sigiriya, Sri Lanka tengah.
Dipaksa Angkut Wisatawan, Seekor Gajah yang Dirantai Mati Kelelahan
Foto/YouTube/SocialEye/Daily MirrorKanakota diperkirakan sudah membawa tiga kelompok wisatawan pada hari kematiannya, dan ikut serta dalam parade sehari sebelumnya. Lantaran tidak tahan lagi, hewan itu berbaring pada tanggal 18 Oktober dan tidak pernah bangun lagi.

Para aktivis pembela hak-hak satwa mengatakan undang-undang baru perlu dibuat untuk melindungi hewan. "Kematian gajah yang tragis dan kejam ini sepenuhnya dapat dicegah," kata Paul Healey, dari Moving Animals.

"Sampai turis menolak untuk menunggang gajah, lebih banyak dari raksasa lembut ini akan terus menderita dan pingsan karena kelelahan," ujarnya.

“Aktivis dan pecinta satwa Sri Lanka telah berkampanye tanpa lelah untuk memberlakukan rancangan undang-undang kesejahteraan hewan ini yang pada akhirnya akan mengubah undang-undang dan memberi hewan perlindungan yang sangat mereka butuhkan," paparnya.

"Kami mendesak para wisatawan untuk tidak pernah naik gajah, dan menyerukan pemerintah Sri Lanka untuk membuat RUU Kesejahteraan Hewan yang baru yang pada akhirnya akan menawarkan perlindungan terhadap serangkaian hewan dan satwa liar yang menakjubkan di negara itu," imbuh dia, seperti dikutip dari Daily Mirror, Jumat (1/11/20190.

Penyelidikan telah diluncurkan untuk mengetahui penyebab kematian Kanakota.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0851 seconds (0.1#10.140)