Menkeu AS Tegaskan Tidak Ada Pengurangan Sanksi Terhadap Iran
A
A
A
WASHINGTON - Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS), Steven Mnuchin mengatakan Washington tidak akan mengurangi sanksi terhadap Iran. Pernyataan ini berbanding terbalik dengan apa yang disampaikan Presiden AS, Donald Trump.
"AS masih melakukan kampanye tekanan maksimum terhadap Iran," kata Mnuchin saat melakukan wawancara dengan CNBC, seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (12/9).
Mnuchin, dalam sebuah wawancara itu juga mengatakan bahwa sampai sekarang tidak ada rencana bagi Trump untuk bertemu dengan Presiden Iran, Hassan Rouhani di Majelis Umum PBB di New York akhir bulan ini. Namun, ia menegaskan bahwa Trump terbuka untuk bertemu dengan Rouhani tanpa prasyarat.
Sebelumnya diwartakan, Trump, membuka kemungkinan untuk melonggarkan sanksi terhadap Iran. Ia juga percaya jika Iran ingin mencapai kesepakatan dengan Washington terkait program nuklirnya.
"Kita akan lihat apa yang terjadi," ujar Trump kepada wartawan di Gedung Putih ketika ditanya tentang kemungkinan Amerika Serikat akan mengurangi sanksi terhadap Teheran.
Iran sendiri telah menegaskan tidak akan melakukan pembicaraan dengan AS, jika Washington belum mencabut sanksi terhadap Teheran.
"Iran telah berulang kali menyatakan bahwa tidak ada ruang untuk pembicaraan selama terorisme ekonomi pemerintah AS dan sanksi kejam terhadap rakyat Iran masih ada," kata Duta Besar Iran untuk PBB, Majid Takht-e Ravanchi.
"AS masih melakukan kampanye tekanan maksimum terhadap Iran," kata Mnuchin saat melakukan wawancara dengan CNBC, seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (12/9).
Mnuchin, dalam sebuah wawancara itu juga mengatakan bahwa sampai sekarang tidak ada rencana bagi Trump untuk bertemu dengan Presiden Iran, Hassan Rouhani di Majelis Umum PBB di New York akhir bulan ini. Namun, ia menegaskan bahwa Trump terbuka untuk bertemu dengan Rouhani tanpa prasyarat.
Sebelumnya diwartakan, Trump, membuka kemungkinan untuk melonggarkan sanksi terhadap Iran. Ia juga percaya jika Iran ingin mencapai kesepakatan dengan Washington terkait program nuklirnya.
"Kita akan lihat apa yang terjadi," ujar Trump kepada wartawan di Gedung Putih ketika ditanya tentang kemungkinan Amerika Serikat akan mengurangi sanksi terhadap Teheran.
Iran sendiri telah menegaskan tidak akan melakukan pembicaraan dengan AS, jika Washington belum mencabut sanksi terhadap Teheran.
"Iran telah berulang kali menyatakan bahwa tidak ada ruang untuk pembicaraan selama terorisme ekonomi pemerintah AS dan sanksi kejam terhadap rakyat Iran masih ada," kata Duta Besar Iran untuk PBB, Majid Takht-e Ravanchi.
(esn)