Rusia Sesalkan Pernyataan Netanyahu Soal Janji Caplok Tepi Barat

Kamis, 12 September 2019 - 19:56 WIB
Rusia Sesalkan Pernyataan...
Rusia Sesalkan Pernyataan Netanyahu Soal Janji Caplok Tepi Barat
A A A
MOSKOW - Rusia mengecam rencana Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu untuk mencaplok Tepi Barat. Netanyahu berjanji untuk mencaplok wilayah yang terdiri Lembah Yordan, Laut Mati utara atau bagian mana pun dari wilayah Palestina yang diduduki oleh Israel pada tahun 1967.

Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan mengatakan, pihaknya telah mencatat apa yang dikatakannya sebagai reaksi sangat negatif dunia Arab terhadap pengumuman Netanyahu.

"Kami berbagi keprihatinan tentang rencana seperti itu dari kepemimpinan Israel, yang implementasinya dapat secara tajam meningkatkan ketegangan di kawasan itu, melemahkan harapan untuk membangun perdamaian yang telah lama ditunggu-tunggu antara Israel dan negara-negara tetangga Arabnya," ucap kementerian itu, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (12/9).

Dalam pernyataannya, kementerian itu juga mengatakan bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin memperingatkan bahwa pernyataan itu dapat meningkatkan ketegangan regional secara tajam.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menyatakan keprihatinannya tentang rencana Netanyahu untuk mencaplok bagian-bagian dari Tepi Barat jika terpilih kembali sebagai perdana menteri. Guterres mengatakan, tindakan itu ilegal dan mengancam prospek perdamaian regional.

"Langkah-langkah seperti itu, jika diterapkan, akan merupakan pelanggaran serius terhadap hukum internasional. Mereka akan menghancurkan potensi menghidupkan kembali negosiasi dan perdamaian regional, sementara sangat merusak kelangsungan solusi dua-Negara," kata Guterres.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0918 seconds (0.1#10.140)