Ceraikan Miss Moscow Jadi Sorotan, Eks Raja Malaysia Kecam Posting Medsos
A
A
A
PETALING JAYA - Istana Kelantan dan penguasanya, Sultan Muhammad V , mengecam berbagai posting media sosial (medsos) yang menyebarkan informasi kehidupan pribadi mantan raja Malaysia tersebut beserta keluarganya.
Kecaman ini disampaikan istana setelah informasi perihal perceraiannya dengan Miss Moscow 2015, Oksana Voevodina , jadi sorotan media-media internasional. Berbagai media menjadikan posting media sosial Voevodina sebagai sumber informasi setelah pihak Istana Kelantan bungkam sejak kabar pernikahan pasangan itu berembus.
Pengawas Keuangan Rumah Tangga Kerajaan Kelantan Datuk Nik Mohd Shafriman Nik Hassan mengatakan hanya pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Istana Kelantan dan Penguasanya, Sultan Muhammad V, yang dapat dianggap sebagai informasi yang akurat dan sebagai rujukan bagi orang Malaysia, serta media.
Dia mendesak warga Malaysia untuk tidak terpengaruh oleh penyebaran informasi yang salah dan tidak benar di media sosial.
“Yang Mulia Sultan Muhammad V, sebagai Penguasa Kelantan, tidak boleh dikaitkan dengan fitnah dan subjek kebohongan di media sosial," kata Nik Mohd Shafriman dalam sebuah pernyataan.
"Kebohongan-kebohongan yang diceritakan di media sosial ini telah memfitnah Kesultanan Kelantan dan keluarga kerajaan Kelantan," lanjut dia, dikutip The Star.
Dia mengatakan Istana Kelantan sangat sedih dan mengutuk penyebaran foto pribadi Sultan Muhammad V di media sosial dan posting tentang masalah pribadi penguasa.
Istana Kelantan dengan keras menyangkal semua informasi dan semua komentar yang tidak benar dan memfitnah yang di-posting bersama dengan gambar.
"Oleh karena itu, Istana Kelantan telah memutuskan untuk menyimpang dari norma dan menanggapi pernyataan yang tidak benar dan memfitnah di media sosial untuk meredakan kebingungan yang disebabkan oleh posting-posting semacam itu di kalangan rakyat," imbuh Nik Mohd Shafriman.
Nik Mohd Shafriman juga mengatakan bahwa Sultan Muhammad V telah menyatakan penyesalan atas pilihan pribadi yang dibuat dalam kehidupan pribadinya yang telah menyebabkan kebingungan di kalangan orang Malaysia.
"Sebagai gantinya, Yang Mulia berharap agar orang-orang akan meluangkan waktu mereka untuk berdoa demi kesehatan dan kesejahteraan ayah Yang Mulia, Yang Mulia Sultan Ismail Petra, yang sangat ia cintai," paparnya.
Sebelumnya, Mentri Besar negara bagian setempat Datuk Ahmad Yakob telah meminta semua pihak untuk menunggu pernyataan dari Istana Kelantan tentang perceraian Sultan Muhammad V dengan istrinya, Rihana Oksana Gorbatenko. Rihana adalah nama lain dari Oksana Voevodina.
Dia mengatakan bahwa hanya kantor Istana Kelantan yang dapat mengeluarkan pernyataan resmi tentang masalah pernikahan dan perceraian Sultan Muhammad V.
Kecaman ini disampaikan istana setelah informasi perihal perceraiannya dengan Miss Moscow 2015, Oksana Voevodina , jadi sorotan media-media internasional. Berbagai media menjadikan posting media sosial Voevodina sebagai sumber informasi setelah pihak Istana Kelantan bungkam sejak kabar pernikahan pasangan itu berembus.
Pengawas Keuangan Rumah Tangga Kerajaan Kelantan Datuk Nik Mohd Shafriman Nik Hassan mengatakan hanya pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Istana Kelantan dan Penguasanya, Sultan Muhammad V, yang dapat dianggap sebagai informasi yang akurat dan sebagai rujukan bagi orang Malaysia, serta media.
Dia mendesak warga Malaysia untuk tidak terpengaruh oleh penyebaran informasi yang salah dan tidak benar di media sosial.
“Yang Mulia Sultan Muhammad V, sebagai Penguasa Kelantan, tidak boleh dikaitkan dengan fitnah dan subjek kebohongan di media sosial," kata Nik Mohd Shafriman dalam sebuah pernyataan.
"Kebohongan-kebohongan yang diceritakan di media sosial ini telah memfitnah Kesultanan Kelantan dan keluarga kerajaan Kelantan," lanjut dia, dikutip The Star.
Dia mengatakan Istana Kelantan sangat sedih dan mengutuk penyebaran foto pribadi Sultan Muhammad V di media sosial dan posting tentang masalah pribadi penguasa.
Istana Kelantan dengan keras menyangkal semua informasi dan semua komentar yang tidak benar dan memfitnah yang di-posting bersama dengan gambar.
"Oleh karena itu, Istana Kelantan telah memutuskan untuk menyimpang dari norma dan menanggapi pernyataan yang tidak benar dan memfitnah di media sosial untuk meredakan kebingungan yang disebabkan oleh posting-posting semacam itu di kalangan rakyat," imbuh Nik Mohd Shafriman.
Nik Mohd Shafriman juga mengatakan bahwa Sultan Muhammad V telah menyatakan penyesalan atas pilihan pribadi yang dibuat dalam kehidupan pribadinya yang telah menyebabkan kebingungan di kalangan orang Malaysia.
"Sebagai gantinya, Yang Mulia berharap agar orang-orang akan meluangkan waktu mereka untuk berdoa demi kesehatan dan kesejahteraan ayah Yang Mulia, Yang Mulia Sultan Ismail Petra, yang sangat ia cintai," paparnya.
Sebelumnya, Mentri Besar negara bagian setempat Datuk Ahmad Yakob telah meminta semua pihak untuk menunggu pernyataan dari Istana Kelantan tentang perceraian Sultan Muhammad V dengan istrinya, Rihana Oksana Gorbatenko. Rihana adalah nama lain dari Oksana Voevodina.
Dia mengatakan bahwa hanya kantor Istana Kelantan yang dapat mengeluarkan pernyataan resmi tentang masalah pernikahan dan perceraian Sultan Muhammad V.
(mas)