Inggris Tolak Ide Pertukaran Tanker dengan Iran

Senin, 29 Juli 2019 - 17:51 WIB
Inggris Tolak Ide Pertukaran Tanker dengan Iran
Inggris Tolak Ide Pertukaran Tanker dengan Iran
A A A
LONDON - Inggris menegaskan menolak gagasan mengenai pertukaran kapal tanker dengan Iran. Pekan lalu, sebuah kapal tanker berbendera Inggris di Selat Hormuz ditahan oleh Teheran.

Penyitaan ini terjadi dua pekan setelah pasukan Inggris menyita sebuah kapal tanker minyak Iran di dekat Gibraltar. London menuduh kapal itu telah melanggar sanksi terhadap Suriah.

Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab mengatakan, masalah ini bukanlah "quid pro quo" atau hukum timbal balik, di mana jika Iran melepaskan tanker Inggris, London akan melakukan hal yang sama. Raab menegaskan, ini adalah bagaimana menegakan hukum internasional.

"Tidak ada quid pro quo. Ini bukan tentang semacam barter. Ini tentang hukum internasional dan aturan sistem hukum internasional yang ditegakkan dan itulah yang akan kita tekankan," ucap Raab, seperti dilansir Reuters pada Snin (29/7).

Sementara itu, sebelumnya Presiden Iran, Hassan Rouhani mengisyaratkan bahwa Iran terbuka untuk kemungkinan pertukaran kapal tanker dengan Inggris.

Berbicara pada saat pertemuan kabinet, Rouhani menegaskan, dia tidak ingin mempertahankan ketegangan dengan beberapa negara Eropa. Dia lalu menyebut, tindakan Iran terhadap Inggris, termasuk dengan dengan tanker, akan tergantung pada langkah apa yang akan diambil London.

"Kami tidak ingin ketegangan dengan beberapa negara Eropa. Jika mereka (Inggris) menghentikan tindakan salah yang telah mereka lakukan, termasuk yang dari Gibraltar, tanggapan Iran akan sesuai dengan tindakan mereka," ucap Rouhani.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8094 seconds (0.1#10.140)
pixels