Hamas Bantah Dalangi Serangan Roket ke Israel
A
A
A
GAZA - Seorang pejabat Hamas membantah bahwa pihaknya berada di balik serangan roket yang menghantam sebuah rumah keluarga di timur laut Tel Aviv. Serangan roket itu menyebabkan tujuh orang terluka.
"Tidak seorang pun dari gerakan perlawanan, termasuk Hamas, yang memiliki minat dalam menembakkan roket dari Jalur Gaza ke arah musuh," kata pejabat tersebut yang berbicara dalam kondisi anonim.
Pejabat itu, seperti dilansir Arab News pada Selasa (26/3), kemudian mengatakan bahwa pesan yang sama telah dikirim ke Mesir, yang bertindak sebagai mediator antara Israel dan Hamas.
Sebelumnya, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menegaskan, dia akan memberikan respon yang sangat kuat atas serangan roket yang dilancarkan dari Gaza.
Berbicara saat melakukan kunjungan ke Amerika Serikat (AS), Netanyahu mengatakan dia akan mempersingkat kunjungannya ke Washington, untuk dapat langsung mengurusi serangan roket dari Gaza.
"Beberapa waktu yang lalu saya menyimpulkan pembaruan telepon dan konsultasi dengan Kepala Staf, kepala Direktur ISA dan kepala NSC. Telah ada seranganterhadapIsrael dan kami akan menanggapi dengan paksa," ucap Netanyahu.
"Tidak seorang pun dari gerakan perlawanan, termasuk Hamas, yang memiliki minat dalam menembakkan roket dari Jalur Gaza ke arah musuh," kata pejabat tersebut yang berbicara dalam kondisi anonim.
Pejabat itu, seperti dilansir Arab News pada Selasa (26/3), kemudian mengatakan bahwa pesan yang sama telah dikirim ke Mesir, yang bertindak sebagai mediator antara Israel dan Hamas.
Sebelumnya, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menegaskan, dia akan memberikan respon yang sangat kuat atas serangan roket yang dilancarkan dari Gaza.
Berbicara saat melakukan kunjungan ke Amerika Serikat (AS), Netanyahu mengatakan dia akan mempersingkat kunjungannya ke Washington, untuk dapat langsung mengurusi serangan roket dari Gaza.
"Beberapa waktu yang lalu saya menyimpulkan pembaruan telepon dan konsultasi dengan Kepala Staf, kepala Direktur ISA dan kepala NSC. Telah ada seranganterhadapIsrael dan kami akan menanggapi dengan paksa," ucap Netanyahu.
(esn)