Duduk Satu Meja dengan AS, Presiden Iran Ajukan Syarat

Jum'at, 08 Maret 2019 - 13:21 WIB
Duduk Satu Meja dengan...
Duduk Satu Meja dengan AS, Presiden Iran Ajukan Syarat
A A A
TEHERAN - Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan Teheran tidak takut negosiasi dengan Washingtong, tetapi Amerika Serikat (AS) harus kembali ke perjanjian nuklir Iran 2015. Demikian laporan kantor berita Tasnim.

Rouhani mengatakan pejabat AS sejauh ini telah mengajukan sejumlah permohonan untuk negosiasi dengan Iran.

"Pejabat Amerika bahkan telah meminta lima pemimpin negara lain dalam satu tahun terakhir untuk bekerja sebagai mediator untuk meyakinkan Iran mengadakan pembicaraan dengan Washington," kata Rouhani seperti dikutip dari Xinhua, Jumat (8/3/2019).

Bagaimanapun, sambungnya, kondisi dan waktu tidak tepat untuk pembicaraan dan pertemuan seperti itu.

"Amerika Serikat pertama-tama harus kembali ke Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA) dan menebus penarikannya dari perjanjian nuklir sebelum rencana pembicaraan dengan Iran," tegas Rouhani, merujuk pada istilah internasional untuk perjanjian nuklir internasional.

Rouhani sebelumnya mengatakan bahwa, AS berusaha untuk menggulingkan pemerintahan Islam dengan memberikan tekanan pada Iran.

AS telah memberlakukan kembali sanksi terhadap Iran, termasuk ekspor minyak dan sektor perbankannya, menyusul keluarnya dari kesepakatan nuklir Iran pada Mei lalu.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7722 seconds (0.1#10.140)