Anggota Kongres AS Semprot Guaido Soal Izin Intervensi Militer
A
A
A
WASHINGTON - Seorang anggota Kongres Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Ro Khanna melemparkan kecaman atas pernyataan Juan Guaido tentang kemungkinan intervensi militer AS ke Venezuela.
Khana menyatakan, Guaido tidak memiliki hak untuk mengizinkan atau meminta pengiriman pasukan AS ke luar negeri. Hal itu, papar Khana, berada di tangan Kongres AS.
"Guaido, Anda dapat memproklamirkan diri sebagai pemimpin Venezuela, tetapi Anda tidak bisa mengesahkan intervensi militer AS," kata Khana dalam sebuah pernyataan di akun Twitternya.
"Hanya Kongres AS yang dapat memberikan izin untuk melakukan pengiriman pasukan ke luar negeri dan kami tidak akan (melakukannya)," sambungnya, seperti dilansir Russia Today pada Minggu (10/2).
Dia lebih lanjut menekankan bahwa itu juga tidak akan tergantung pejabat Departemen Pertahanan neokonservatif atau pelobi kontraktor pertahanan untuk mengesahkan intervensi militer di luar negeri.
Kecaman serupa sebelumnya disampaikan oleh Presiden Bolivia, Evo Morales. Di mana, Morales menegaskan apa yang disampaikan Guaido sama saja dengan hasutan untuk terjadinya perang di Amerika Latin.
"Kami menolak pernyataan oleh Juan Guaido yang memproklamirkan dirinya sendiri, yang menyambut baik intervensi militer AS di Venezuela. Saya ingin tahu apa yang dikatakan oleh saudara-saudara presiden yang mengenalnya tentang hasutan perang di Amerika Latin," ucap Morales.
Khana menyatakan, Guaido tidak memiliki hak untuk mengizinkan atau meminta pengiriman pasukan AS ke luar negeri. Hal itu, papar Khana, berada di tangan Kongres AS.
"Guaido, Anda dapat memproklamirkan diri sebagai pemimpin Venezuela, tetapi Anda tidak bisa mengesahkan intervensi militer AS," kata Khana dalam sebuah pernyataan di akun Twitternya.
"Hanya Kongres AS yang dapat memberikan izin untuk melakukan pengiriman pasukan ke luar negeri dan kami tidak akan (melakukannya)," sambungnya, seperti dilansir Russia Today pada Minggu (10/2).
Dia lebih lanjut menekankan bahwa itu juga tidak akan tergantung pejabat Departemen Pertahanan neokonservatif atau pelobi kontraktor pertahanan untuk mengesahkan intervensi militer di luar negeri.
Kecaman serupa sebelumnya disampaikan oleh Presiden Bolivia, Evo Morales. Di mana, Morales menegaskan apa yang disampaikan Guaido sama saja dengan hasutan untuk terjadinya perang di Amerika Latin.
"Kami menolak pernyataan oleh Juan Guaido yang memproklamirkan dirinya sendiri, yang menyambut baik intervensi militer AS di Venezuela. Saya ingin tahu apa yang dikatakan oleh saudara-saudara presiden yang mengenalnya tentang hasutan perang di Amerika Latin," ucap Morales.
(esn)