Kongres AS Kecam Kebijakan Trump Terhadap Venezuela
A
A
A
WASHINGTON - Anggota Kongres Amerika Serikat (AS) mengecam keputusan yang diambil Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump untuk mengakui pemimpin oposisi Venezuela, Juan Guaido sebagai presiden sementara negara.
Keputusan Trump pekan lalu memperburuk pertikaian AS dengan pemerintah terpilih Presiden Nicholas Maduro, yang menyebut intervensi Amerika dalam urusan Venezuela sebagai upaya kudeta.
"Kita harus mempelajari pelajaran dari masa lalu dan tidak berada dalam bisnis perubahan rezim atau mendukung kudeta. AS memiliki sejarah panjang intervensi yang tidak tepat di negara-negara Amerika Latin; kita tidak harus pergi ke jalan itu lagi," kata Senator asal Partai Demokrat, Bernie Sanders, mantan calon presiden Demokrat.
Tiga anggota Kongres Demokrat lainnya, Ro Khanna, Ilhan Omar di Minnesota, dan Tulsi Gabbard, juga mengutuk kebijakan AS tentang Venezuela.
"Kudeta yang didukung AS di Venezuela bukan solusi untuk masalah mengerikan yang mereka hadapi," kata Omar, seperti dilansir Anadolu Agency pada Senin (28/1).
Omar kemudian mengatakan bahwa alih-alih mengejar kebijakan yang dapat memicu kekerasan dan ketidakstabilan, AS harusnya melakukan upaya untuk memfasilitasi dialog damai di Venezuela.
Sementara itu, Gabbard mengatakan, AS sebaiknya membiarkan rakyat Venezuela menentukan masa depan mereka. "Kami tidak ingin negara lain memilih pemimpin kami, jadi kami harus berhenti mencoba memilih pemimpin mereka," ucapnyaa.
Sosialis Demokrat Amerika, yang anggotanya termasuk anggota Kongres Rashida Tlaib dan Alexandria Ocasio-Cortez New York, juga menyebut keputusan Trump untuk melegitimasi Guaido sebagai kudeta yang didukung AS.
Keputusan Trump pekan lalu memperburuk pertikaian AS dengan pemerintah terpilih Presiden Nicholas Maduro, yang menyebut intervensi Amerika dalam urusan Venezuela sebagai upaya kudeta.
"Kita harus mempelajari pelajaran dari masa lalu dan tidak berada dalam bisnis perubahan rezim atau mendukung kudeta. AS memiliki sejarah panjang intervensi yang tidak tepat di negara-negara Amerika Latin; kita tidak harus pergi ke jalan itu lagi," kata Senator asal Partai Demokrat, Bernie Sanders, mantan calon presiden Demokrat.
Tiga anggota Kongres Demokrat lainnya, Ro Khanna, Ilhan Omar di Minnesota, dan Tulsi Gabbard, juga mengutuk kebijakan AS tentang Venezuela.
"Kudeta yang didukung AS di Venezuela bukan solusi untuk masalah mengerikan yang mereka hadapi," kata Omar, seperti dilansir Anadolu Agency pada Senin (28/1).
Omar kemudian mengatakan bahwa alih-alih mengejar kebijakan yang dapat memicu kekerasan dan ketidakstabilan, AS harusnya melakukan upaya untuk memfasilitasi dialog damai di Venezuela.
Sementara itu, Gabbard mengatakan, AS sebaiknya membiarkan rakyat Venezuela menentukan masa depan mereka. "Kami tidak ingin negara lain memilih pemimpin kami, jadi kami harus berhenti mencoba memilih pemimpin mereka," ucapnyaa.
Sosialis Demokrat Amerika, yang anggotanya termasuk anggota Kongres Rashida Tlaib dan Alexandria Ocasio-Cortez New York, juga menyebut keputusan Trump untuk melegitimasi Guaido sebagai kudeta yang didukung AS.
(esn)