Puing Kecelakaan Mobil Pangeran Philip Dijual Online

LONDON - Puing dan pecahan dari kecelakaan yang melibatkan Pangeran Philip atau Duke of Edinburgh ternyata menarik minat bagi para kolektor benda-benda kerajaan.

Beberapa puing itu pun telah ditawarkan di situs lelang eBay. Penjual bernama morbius777 menyatakan puing itu berasal dari tabrakan dekat King's Lynn, Norfolk, pada Kamis (17/1).

Penjualnya juga menyatakan, “Ini mungkin memiliki DNA Philip di atasnya, jika Anda ingin mengkloningnya.” Disebutkan oleh penjualnya bahwa semua uang yang terkumpul dari lelang online itu akan diberikan pada yayasan Cancer Research UK.

Saat itu lelang sudah mencapai nilai 65.900 poundsterling setelah 139 penawar. Namun daftar itu telah dihapus dari eBay.

“Daftar itu telah dihapus sesuai kebijakan terkait penjualan semua barang yang bertujuan untuk laba dari tragedi atau penderitaan manusia,” papar juru bicara eBay, dilansir BBC.

Pangeran Philip, 97, tidak terluka dalam kecelakaan di A149 tersebut. Saat itu mobilnya Land Rover Freelander terguling di bagian sisi setelah bertabrakan dengan mobil Kia.

Bocah laki-laki berusia sembilan bulan di mobil Kia tidak terluka. Pengemudi Kia adalah seorang perempuan berusia 28 tahun yang mengalami luka gores dan penumpang perempuan berusia 45 tahun mengalami patah pergelangan tangan.

Unggahan di eBay menyatakan, daftar yang dilelang adalah tiga bagian plastik, bukan kaca. “Barang-barang ini tidak dicuri, mereka tertinggal di sisi jalan begitu saja. Ini mengejutkan saya bahwa mereka tidak membersihkannya hari itu. Jadi, seperti yang dilakukan para pengambil peluang, saya membersihkannya,” tutur penjual itu.

“Tidak ada keuntungan uang bagi saya, semua proses akan diberikan untuk amal. Ini sedikit lucu dan Cancer Research mendapat untung,” papar penjual tersebut.

Juru bicara Cancer Research UK menyatakan pihaknya tidak berkomentar atas hal itu.

Pangeran Philip terliaht mengemudi dekat Sandringham tanpa sabuk pengaman di mobil pengganti Land Rover pada Sabtu (19/1). “Nasehat telah diberikan pada pengemudi itu,” papar pernyataan Kepolisian Norfolk.

Kecelakaan pada Kamis (17/1) itu terjadi sehari sebelum para penasehat Norfolk sepakat mengurangi batas kecepatan di A149 yang menjadi lokasi kecelakaan yang menewaskan lima orang dalam enam tahun terakhir.

Batas kecepatan akan diturunkan dari 60 mil per jam menjadi 50 mil per jam dan sejumlah kamera pemantau kecepatan akan dipasang di jalan itu. (Syarifudin)