Iran Sebut Keberadaan Kapal Induk AS Bukan Ancaman
A
A
A
TEHERAN - Iran mengatakan bahwa pihaknya siap untuk menanggapi tindakan bermusuhan Amerika Serikat. Tetapi, Teheran tidak menganggap kedatangan kapal induk AS di Teluk Persia pada minggu lalu sebagai ancaman yang signifikan.
USS John C. Stennis memasuki Teluk Persia pada hari Jumat, mengakhiri ketidakhadiran lama kapal induk AS di wilayah tersebut. USS John C. Stennis datang di saat ketegangan antara Teheran dan Washington terus meningkat.
"Kehadiran kapal perang ini tidak berarti bagi kami. Kami tidak akan membiarkan kapal perang ini mendekati perairan teritorial kami di Teluk Persia," kata komandan Angkatan Laut Iran, Habibollah Sayyari, seperti dilansir Sputnik pada Senin (24/12).
Sayyari kemudian mengatakan angkatan laut AS diizinkan untuk berlayar di perairan internasional dekat Iran, seperti Angkatan Laut Iran dapat berlayar di Samudra Atlantik di dekat perairan AS.
Dia mengatakan, bagaimanapun, bahwa Iran tetap waspada terhadap kemungkinan ancaman yang mungkin dapat ditampilan armada AS tersebut.
"Mereka tidak memiliki keberanian atau kemampuan untuk mengambil tindakan apa pun terhadap kami. Kami memiliki cukup kemampuan untuk melawan tindakan mereka dan kami telah sepenuhnya berlatih untuk itu," tukasnya.
USS John C. Stennis memasuki Teluk Persia pada hari Jumat, mengakhiri ketidakhadiran lama kapal induk AS di wilayah tersebut. USS John C. Stennis datang di saat ketegangan antara Teheran dan Washington terus meningkat.
"Kehadiran kapal perang ini tidak berarti bagi kami. Kami tidak akan membiarkan kapal perang ini mendekati perairan teritorial kami di Teluk Persia," kata komandan Angkatan Laut Iran, Habibollah Sayyari, seperti dilansir Sputnik pada Senin (24/12).
Sayyari kemudian mengatakan angkatan laut AS diizinkan untuk berlayar di perairan internasional dekat Iran, seperti Angkatan Laut Iran dapat berlayar di Samudra Atlantik di dekat perairan AS.
Dia mengatakan, bagaimanapun, bahwa Iran tetap waspada terhadap kemungkinan ancaman yang mungkin dapat ditampilan armada AS tersebut.
"Mereka tidak memiliki keberanian atau kemampuan untuk mengambil tindakan apa pun terhadap kami. Kami memiliki cukup kemampuan untuk melawan tindakan mereka dan kami telah sepenuhnya berlatih untuk itu," tukasnya.
(esn)