Mengintip 'Modicare' India, Asuransi Kesehatan Terbesar di Dunia

Senin, 24 September 2018 - 14:47 WIB
Mengintip Modicare India,...
Mengintip 'Modicare' India, Asuransi Kesehatan Terbesar di Dunia
A A A
NEW DELHI - Pemerintah India telah meluncurkan Program Ayushman Bharat, sebuah program asuransi kesehatan yang diklaim terbesar di dunia. Program yang dijuluki sebagai "Modicare" ini menjanjikan jaminan kesehatan untuk 500 juta warga miskin di seluruh negeri.

Julukan "Modicare" mengacu pada nama Perdana Menteri Narendra Modi yang telah menjanjikan perlindungan kesehatan senilai 500.000 rupee (USD6.900) kepada setiap keluarga miskin untuk mengobati penyakit serius.

Pada peluncuran resmi di Ranchi, ibu kota negara bagian timur Jharkhand, pada hari Minggu, Modi mengklaim bahwa asuransi berskala besar seperti itu tidak dilakukan di mana pun di dunia.

Menurutnya, asuransi itu akan mengubah India menjadi pusat medis di masa depan."Sebagai langkah besar menuju penyediaan layanan kesehatan yang berkualitas dan dapat diakses kepada orang miskin di India," katanya.

"Lebih dari 100 juta keluarga akan mendapat manfaat," ujarnya.

Program, yang pertama kali diumumkan sebagai bagian dari anggaran tahunan di bulan Februari, diperkirakan akan membebani pemerintah pusat dan 29 negara bagian total USD 1,6 miliar per tahun.

Pengeluaran akan dibagi oleh pemerintah pusat dan pemerintah negara bagian dengan rasio 60 sampai 40 persen di sebagian besar negara bagian dan pendanaan akan ditingkatkan secara bertahap sesuai dengan permintaan.

Pada hari Minggu, Modi menyerahkan kartu medis pada peluncuran di Ranchi. Dia menyebut hari peluncuran itu sebagai "hari bersejarah" bagi negara India.

Dia mengatakan pemerintah memiliki tujuan untuk mendirikan 50.000 pusat kesehatan di seluruh negeri selama empat tahun ke depan.

"Skema ini tidak akan memiliki rencana yang jelas atas dasar sekte atau kasta. Tidak akan ada diskriminasi berdasarkan ras atau persaudaraan apa pun," kata Modi.

India selama ini hanya menghabiskan 1,5 persen dari produk domestik bruto (PDB) untuk perawatan kesehatan dibandingkan dengan rata-rata global sebesar enam persen.

Sistem kesehatan masyarakat yang terbebani di negara itu diliputi oleh kekurangan rumah sakit dan dokter dan kebanyakan orang menggunakan klinik dan rumah sakit swasta jika mereka mampu.

Tetapi konsultasi pribadi dapat menghabiskan biaya 1.000 rupee (USD15), jumlah yang sangat besar untuk jutaan orang yang hidup dengan penghasilan kurang dari dua dolar per hari.

Menurut angka perkiraan pemerintah, lebih dari 60 persen pengeluaran keluarga rata-rata digunakan untuk obat-obatan dan perawatan kesehatan.

"Telah ada banyak kekhawatiran mengenai sumber daya manusia, tetapi saya kira dalam 10 hingga 15 tahun, sektor kesehatan kita akan menjadi sektor kesehatan kelas dunia," kata Ilias Ali, seorang dokter yang bermarkas di kota Guwahati, kepada Al Jazeera, yang dilansir Senin (24/9/2018).

Para ahli memuji program terbaru pemerintah India tersebut, tetapi menurut mereka program itu seharusnya termasuk perawatan kesehatan sehari-hari, bukan hanya perawatan sekunder dan tersier yang lebih serius dan jangka panjang.

"Modicare tidak mencakup perawatan kesehatan primer, yang kami percaya, adalah mata rantai terlemah dalam penyediaan kesehatan masyarakat di India," kata Rajiv Lall dan Vivek Dehejia dari kelompok think-tank IDFC Institute dalam kolom untuk surat kabar Mint.

"Poin krusialnya adalah perawatan primer yang tidak terawat dengan baik akan meningkatkan beban kesehatan dan keuangan di tingkat sekunder dan tersier," kata kelompok itu.
(mas)
Berita Terkait
Banjir Lumpur Kubur...
Banjir Lumpur Kubur Truk di Sikkim India, 100 Warga Hilang
Banjir Terjang India,...
Banjir Terjang India, Lebih dari 60 Orang Tewas
Ritual Magh Mela, Pemandian...
Ritual Magh Mela, Pemandian Suci untuk Penebusan Dosa Bagi Umat Hindu di India
Jelang Hari Republik,...
Jelang Hari Republik, Tentara India Gelar Latihan Parade di New Delhi
Longsor di Manipur India,...
Longsor di Manipur India, Belasan Orang Tewas
Teror Covid-19 di India...
Teror Covid-19 di India Makin Mencekam, Rekor Kasus Baru 401.993 dengan 3.523 Kematian
Berita Terkini
Zelensky Tuding 155...
Zelensky Tuding 155 Tentara China Ikut Berperang di Ukraina, Rusia: Beijing Tetap Seimbang
37 menit yang lalu
Siapa Aleksey Zubritsky?...
Siapa Aleksey Zubritsky? Kosmonot Rusia yang Jadi Buronan Ukraina karena Menolak Wajib Militer dan Dituduh Berkhianat
1 jam yang lalu
Arab Saudi Bertambah...
Arab Saudi Bertambah Kaya Raya, Ternyata Ini 3 Penyebabnya
3 jam yang lalu
5 Fakta Israel Kembali...
5 Fakta Israel Kembali Bombardir Gaza di Masa Gencatan Senjata, Inilah Alasan serta Kemungkinan yang Bakal Terjadi
5 jam yang lalu
Hamas Sudah Muak dengan...
Hamas Sudah Muak dengan Kecaman dan Kutukan yang Malu-malu dari Negara Muslim dan Arab terhadap Genosida di Gaza
6 jam yang lalu
1.000 Prajurit Israel...
1.000 Prajurit Israel yang Meminta Perang Gaza Diakhiri, PM Netanyahu Sebut Mereka sebagai Ekstrimis Zionis
8 jam yang lalu
Infografis
Jerman Persiapkan Anak-anak...
Jerman Persiapkan Anak-anak Hadapi Krisis Perang Dunia III
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved