Benda Mahal Sasaran Pencurian, Lukisan Mona Lisa hingga Biola

Jum'at, 07 September 2018 - 11:08 WIB
Benda Mahal Sasaran Pencurian, Lukisan Mona Lisa hingga Biola
Benda Mahal Sasaran Pencurian, Lukisan Mona Lisa hingga Biola
A A A
Benda-benda koleksi berharga, entah itu karya seni, memorabilia, atau objek bernilai sejarah biasanya memiliki nilai sangat tinggi. Karena nilainya begitu berharga, benda-benda ini lazim diletakkan di tempat penyimpanan khusus dilengkapi dengan penjagaan ketat seperti museum. Walaupun begitu beberapa benda tetap tak luput dari pencurian dan menjadi incaran tangan-tangan jahat. Inilah di antara barang-barang tersebut.

Tulang Dinosaurus
Mungkin Anda kaget mendengar hal ini, namun hal itu memang benar adanya. Para penjahat telah berhasil mencuri tulang dinosaurus. Eric Prokopi mencuri kerangka lebih dari setengah lusin dinosaurus dari Mongolia dan menyelundupkannya kembali ke AS. Tulang-tulang itu dikatakan bernilai lebih dari USD1 juta. Prokopi ditangkap oleh FBI dan dijatuhi hukuman tiga bulan penjara. Tulang dinosaurus yang dicuri kemudian dikembalikan lagi ke Mongolia.

Lukisan “The Scream”

The Scream, salah satu lukisan termahal di dunia dengan judul asli The Scream of Nature karya pelukis ekspresionis Edvard Munch yang dibuat antara 1883 dan 1910. Munch membuat empat versi dari lukisan tersebut dengan cat dan pastel. Keempat lukisan The Scream menggambarkan seseorang yang berdiri di depan pemandangan langit jingga dengan wajah terkejut. Pencuri mencuri lukisan itu pada 1994 dari Galeri Nasional di Oslo, Norwegia. Pencuri menuntut USD1 juta uang tebusan. Tuntutan mereka ditolak, para penjahat akhirnya ditangkap polisi. Lukisan itu pun dikembalikan ke museumnya.

Lukisan The Concert

The Concert merupakan lukisan sangat terkenal karya pelukis Belanda, Johannes Vermeer. Lukisan ini dicuri dari Isabella Stewart Gardner Museum pada 1990. Sebelas lukisan lain juga dicuri pada saat itu, tetapi The Concert adalah yang paling terkenal dan termahal karena bernilai USD200 juta. Total dari dua belas lukisan yang dicuri secara kolektif bernilai lebih dari USD500 juta.

Lukisan Mona Lisa

Mona Lisa merupakan lukisan minyak di atas kayu poplay yang dibuat oleh Leonardo Da Vinci pada abad ke-16. Lukisan ini sering dianggap sebagai salah satu lukisan paling terkenal di dunia. Vincenzo Perugia adalah sosok yang pernah mencuri lukisan Mona Lisa dengan cara bersembunyi di lemari sampai museum tutup dan kemudian mengambil lukisan tersebut pada 1911. Pada 1913, lukisan ini berada di puncak daftar barang termahal yang pernah dicuri dengan harga USD2 miliar.

The Saliera
Saliera adalah patung emas 10-inci yang dibuat oleh seniman abad ke-16 Benvenuto Cellini untuk Raja Francis I dari Prancis. Bentuk patung yang unik dan indah ini praktis untuk dibawa kemana saja, dan dapat digunakan untuk menaruh lada dan garam. Patung itu bernilai sekitar USD57 juta dan dicuri dari sebuah museum di Wina pada 2003. Pencuri menyimpan The Saliera selama beberapa tahun sebelum akhirnya ditangkap polisi.

Tujuh Telur Fabergé
House of Fabergé menciptakan 50 telur bertatahkan permata untuk keluarga kerajaan Rusia dari 1885 hingga revolusi 1917. Barang-barang itu hilang dan dijarah selama Revolusi Bolshevik. Saat ini, delapan telur masih hilang sejak aksi penjarahan tersebut. Rumornya lokasi telur ini sudah menyebar ke seluruh Eropa, Amerika Selatan, dan Amerika Serikat. Pihak Kerajaan menghargai lebih dari USD1 juta terhadap telur-telur tersebut. Salah satu telur tercatat sebagai salah satu barang termahal yang pernah dicuri.

Biola The Davidoff-Morini Stradivarius
Stradivarius adalah biola berharga USD3,5 juta yang dicuri dari pemain biola konser terkenal Erica Morini. Biola dibuat pada 1727 oleh Antonio Stradivari dan dicuri dari apartemen Morini di New York. Pada saat itu, Morini berumur 91 tahun dan dia meninggal tak lama setelah barang berharga miliknya dicuri..

Sepatu Merah Ruby Dorothy

Sepatu merah ruby milik Dorothy yang terkenal di Wizard of Oz diambil dari Judy Garland Museum di Minnesota pada 2005. Sepatu itu dikatakan bernilai antara USD2 juta hingga USD3 juta. Sepatu tersebut masih belum ditemukan hingga hari ini, tetapi ada yang menawarkan hadiah USD1 juta bagi siapa saja yang dapat menemukan dan memberi informasi siapa dan dimana pencuri sepatu itu.

Kamar Amber

Banyak yang mengatakan bahwa. Kamar Amber adalah “Keajaiban Dunia Kedelapan.” Dibangun untuk Frederick, King of Prussia pada awal abad ke-18. Ruang emas ini dicuri oleh Nazi pada 1941 dan pindah ke Königsberg Castle di Königsberg, Prussia Timur, sekarang Kaliningrad, Rusia. Ruangan itu diyakini dihancurkan pada 1945, tetapi beberapa ahli masih percaya bahwa ruang itu disimpan tersembunyi di suatu tempat.

Gedung Empire State

Apakah Anda berpikir bahwa gedung ini dicuri? Gedung tersebut tidak benar-benar dicuri, tetapi properti pada gedung tersebut. Pada Desember 2008, New York Daily News melaporkan adanya aksi pencuri properti gedung seharga USD1,89 miliar dengan mengajukan dokumen palsu untuk mentransfer ke property.

Lonceng Tembaga Vietnam
Pada 2005, lonceng tembaga Vietnam dicuri dari Biara Budha di Tacoma, Washington. Penjahat itu mencurinya saat para biarawan tenggelam dalam meditasi. Polisi percaya bahwa pencuri baru saja datang dengan forklift dan mencurinya. Lonceng itu ditemukan tiga tahun kemudian ketika pencuri mencoba menjualnya.

Kasus Pencurian Dengan Kerugian Terbesar

Central Bank of Iraq
Pada 18 Maret 2003, Central Bank of Iraq atau Bank Sentral Irak telah kecurian uang USD1 miliar atau Rp13,34 triliun. Pencurian tersebut dilakukan selama lima jam dan akhirnya beberapa orang berhasil ditangkap. Uang USD350 juta atau Rp4,66 triliun berhasil diamankan. Namun, sisanya berhasil dibawa kabur oleh pelaku yang berhasil lolos dari kepungan aparat.

Museum Boston
Pada 18 Maret 1990, dua orang berseragam polisi terlihat berbicara dengan penjaga Museum Boston. Mereka meyakinkan penjaga dengan mengatakan bahwa ada keadaan darurat yang perlu dicek. Setelah petugas pergi, kedua orang berseragam polisi gadungan tersebut segera mengambil 12 karya seni yang nilainya diperkirakan USD300 juta atau Rp3,99 triliun.

Baghdad Bank

Pada 12 Juli 2007, sebuah pencurian terjadi di Baghdad Bank. Para pencuri berhasil mengambil harta senilai USD300 juta atau Rp3,99 triliun. Kejadian ini sebenarnya terlihat oleh tiga penjaga. Hingga saat ini, kasus pencurian tersebut masih menemui jalan buntu dan dari pihak bank juga tidak mengganti kerugian sepeser pun.

Kotak Deposit Knightsbridge
Pencurian kota deposit di Inggris ini dilakukan pada 12 Juli 1987. Akibat pencurian itu kerugian yang dialami senilai USD175 juta atau Rp2,33 triliun. Pencurian tersebut dilakukan oleh seorang pelaku bernama Valerio Viccei. Atas kejadian tersebut, ia dikirim ke penjara selama 22 tahun. Kemudian pada tahun 2000, ia meninggal akibat baku tembak dengan polisi.

British Bank of the Middle East

Pencurian atau lebih tepatnya perampokan pada 1970 dilakukan di British Bank of the Middle East. Dalam perampokan ini uang, perhiasan dan juga emas senilai lebih dari USD100 juta atau Rp1,33 triliun diambil. Pencurian tersebut dilakukan dengan melubangi dinding bank dengan bom. Namun tak lama kemudian kawanan perampok tersebut tertangkap.
(don)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3400 seconds (0.1#10.140)