Sudah Bintangi 375 Film Syur, Wanita Ini Kini Jadi Pendeta

Sabtu, 01 September 2018 - 08:57 WIB
Sudah Bintangi 375 Film...
Sudah Bintangi 375 Film Syur, Wanita Ini Kini Jadi Pendeta
A A A
SAN DIEGO - Seorang bintang film dewasa di Amerika Serikat (AS) mengaku sudah menemukan Tuhan. Dia insaf setelah membintangi sekitar 375 film porno dan kini menjadi seorang pendeta sebuah gereja di San Diego, Amerika Serikat (AS).

Selama jadi bintang film "syur", wanita bernama Brittni De La Mora ini berpenghasilan USD30.000 (Rp442 juta) per bulan.

Brittni kini menghasilkan uang sebagai agen real estate dan menggunakan suaranya sebagai pengkhotbah di gereja lokal. Dia ingin mengurangi stigma negatifnya di masa lalu sebagai bintang film dewasa.

Perubahan hidup Brittni tak lepas dari jasa Richard, pria pembimbingnya yang kini jadi suaminya. Mereka yang sama-sama berusia 31 tahun kini rutin membacakan Injil di Gereja Cornerstone di San Diego.

Saat terjun di industri film dewasa, Brittni menggunakan nama Jenna Presley. "Saya dulu disebut sebagai salah satu bintang porno terpanas di dunia," katanya kepada New York Post, yang dikutip Sabtu (1/9/2018).

Pada saat tenar, dia mulai kecanduan obat-obatan terlarang. Dia bahkan sempat berpikir untuk bunuh diri.

"Saya akan menghabiskan ribuan dan ribuan dolar untuk obat-obatan seminggu," ujarnya.

Setelah mulai pergi ke gereja dan menjadi "bersih", Brittni sekarang pergi ke konvensi porno untuk mengkhotbahkan ajaran Alkitab kepada para bintang film dewasa. Dia telah menulis kisahnya bersama sang suami dalam dua buku.

Dia terjun pertama kali di industri asusila saat usianya baru 16 tahun. Kala itu, dia sedang dalam perjalanan ke Meksiko dengan sekelompok teman.

Dia kemudian mabuk di sebuah kelab malam. Sejak itu, dia direkrut oleh sepasang produsen hiburan dewasa.

"Saya naif, tapi saya tidak naif saat itu, saya tahu mereka berbicara tentang film porno," katanya.

"Saya diterima agensi utama dan saya membuat langkah untuk menjadi bintang porno purnawaktu dan putus kuliah."

Setelah dua bulan menggeluti pekerjaan seperti itu, dia mendapati bahwa dirinya mulai kencing nanah. Dia mulai kecewa dengan industri dewasa dan mengalihkan frustrasinya dengan menjadi pecancu heroin.

Dia juga berjuang melawan anoreksia yang sangat parah hingga akhirnya dirawat di rumah sakit. Meski demikian, dia terus ditekan oleh sutradara film dewasa untuk menurunkan berat badan.

Menurutnya, pada suatu hari di terpanggil untuk datang ke gereja. Dia menghubungi neneknya untuk meminta bantuan, yang akhirnya menjemputnya dan mengantarnya dari Los Angeles ke San Diego.

Saat itulah dia mulai hadir di sebuah gereja di Cornerstone. Pada tahun 2012, dia mengucapkan selamat tinggal terakhir kepada industri film dewasa untuk selamanya.

Di gereja tersebut, Brittni bertemu pendeta Richard De La Mora, 31. Mereka lantas menikah. Sekarang, Brittni adalah seorang agen real estate, seorang pendeta, dan seorang advokat bagi wanita di industri seks.

"Saya mengatakan bahwa saya menjalani hidup tanpa penyesalan. Jika saya tidak pernah masuk ke industri porno, saya tidak akan harus melakukan semua hal luar biasa yang saya lakukan sekarang."
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1003 seconds (0.1#10.140)