Beijing: Tidak Ada Negara yang Bisa Melemahkan Kepentingan China

Sabtu, 14 Juli 2018 - 14:46 WIB
Beijing: Tidak Ada Negara...
Beijing: Tidak Ada Negara yang Bisa Melemahkan Kepentingan China
A A A
BEIJING - Kepala komisi urusan luar negeri Partai Komunis China memperingatkan Amerika Serikat (AS). Beijing akan membela kepentingan utamanya meskipun postur politiknya adalah perdamaian.

"China mendukung pembangunan damai," kata Yang Jiechi di World Peace Forum di Beijing.

"Kami akan terus menganggap kepentingan inti kami sebagai garis merah yang tidak boleh disilangkan," imbuhnya seperti dikutip dari Sputnik, Sabtu (14/7/2018).

Ia berjanji bahwa China tidak akan pernah mencari dominasi global tetapi menekankan bahwa tidak ada negara yang harus berada di bawah ilusi bahwa itu dapat merusak kepentingan Cina sesuka hati.

Hubungan antara China dan Amerika Serikat memburuk tahun ini setelah Washington mengumumkan tarif yang sangat besar pada impor Cina. Kebijakan ini sebagai pembalasan atas apa yang dilihat Washington sebagai praktik perdagangan yang tidak adil. Beijing telah berulang kali memperingatkan diperlukan semua tindakan pencegahan untuk melindungi dirinya.

Pada hari Rabu, kementerian perdagangan Cina mengumumkan bahwa mereka terkejut oleh tindakan perdagangan Washington dan berjanji untuk menanggapi jika AS memberlakukan tarif lebih pada barang-barang Cina, seperti yang diumumkan Trump sebelumnya.
(ian)
Berita Terkait
Presiden Taiwan Terbang...
Presiden Taiwan Terbang ke Amerika Serikat, China Murka
Khawatir Agresivitas...
Khawatir Agresivitas China, Amerika Serikat Dekati Indonesia
Inilah Perbandingan...
Inilah Perbandingan Kekuatan Militer China vs Amerika Serikat
Dijegal Amerika Serikat,...
Dijegal Amerika Serikat, Mobil Listrik China Semakin Banting Harga
Media China Sindir Kerusuhan...
Media China Sindir Kerusuhan di Amerika Serikat
China Tuding Amerika...
China Tuding Amerika Serikat Kacaukan Semenanjung Korea
Berita Terkini
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
7 jam yang lalu
Uni Eropa Tegaskan Barat...
Uni Eropa Tegaskan Barat Tidak Ada Lagi, AS Bukan Mitra Terpenting
8 jam yang lalu
Balas Perang Tarif Trump,...
Balas Perang Tarif Trump, Presiden China Xi Jinping Galang Kekuatan di ASEAN
8 jam yang lalu
Eks Pejabat Mossad Ungkap...
Eks Pejabat Mossad Ungkap Netanyahu akan Dipaksa Terima Gencatan Senjata Tahap Kedua
9 jam yang lalu
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
9 jam yang lalu
Qatar Siap Menengahi...
Qatar Siap Menengahi Konflik Rusia dan Ukraina
11 jam yang lalu
Infografis
Kapasitas Pembangkit...
Kapasitas Pembangkit Listrik Panas Bumi Indonesia Bisa Salip AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved