Kursus Belajar Bahasa Indonesia Diserbu Masyarakat Laos

Kamis, 12 April 2018 - 03:22 WIB
Kursus Belajar Bahasa Indonesia Diserbu Masyarakat Laos
Kursus Belajar Bahasa Indonesia Diserbu Masyarakat Laos
A A A
VIENTIANE - Bahasa Indonesia ternyata begitu diminati oleh masyarakat Laos. Ini terlihat dari acara pembukaan kursus Bahasa Indonesia Angkatan ke-9 Tahun 2018 oleh Duta Besar Indonesia untuk Laos R.P. Pratito Soeharyo.

Lebih dari 110 orang yang terdiri dari peserta kursus, perwakilan instansi terkait di Laos dan masyarakat Indonesia memadati tempat penyelenggaraan acara.

Diwarnai dengan penampilan kesenian Tari Bali oleh penari dari Laos yang pernah belajar seni dan budaya Indonesia, para peserta kursus bahasa yang memiliki aneka ragam latar belakang (pegawai pemerintah, pegawai swasta, kalangan militer, pelajar dan masyarakat umum) tersebut menunjukkan besarnya rasa antusias untuk mempelajari Bahasa Indonesia.

Dalam sambutannya, Dubes RI menyampaikan bahwa penyelenggaraan kursus Bahasa Indonesia sejak tahun 2010 tersebut berangkat dari pemahaman bahwa bahasa merupakan unsur penting dalam pengembangan hubungan antar kedua negara, khususnya dalam semakin memperkenalkan kekayaan budaya dan bahasa Indonesia kepada masyarakat Laos. Diharapkan olehnya agar para peserta kursus dapat terus semangat mempelajari Bahasa Indonesia dan menjadi bagian dari Friends of Indonesia (FoI), seperti tertuang dalam rilis yang diterima Sindonews, Kamis (12/4/2018).

Pada tahun 2018, KBRI Vientiane juga akan melaksanakan sejumlah kegiatan yang akan melibatkan FoI, termasuk pada alumni kursus bahasa. Hal tersebut merupakan perwujudan fungsi KBRI Vientiane sebagai penghubung masyarakat Indonesia dan Laos serta upaya upaya untuk terus menjalin tali persahabatan dan komunikasi dengan para FoI dan alumninya.

Dubes RI lebih lanjut menyampaikan bahwa pada tahun 2018 ini, Indonesia akan menyelenggarakan Asian Games di Jakarta dan Palembang pada tanggal 18 Agustus – 2 September 2018. Untuk itu, beliau mengundang delegasi atlet Laos pada khususnya dan masyarakat Laos secara umum untuk dapat melihat langsung pesta olahraga terbesar di Asia tersebut serta menikmati keindahan Indonesia dari dekat.

Kursus Bahasa Indonesia Angkatan ke-9 akan berlangsung selama 7 bulan (April -Oktober 2018) dan dilaksanakan setiap minggunya dari hari Senin-Jumat. Peserta dibagi dalam 2 tingkat pembelajaran, Dasar (5 kelas) dan Lanjutan (2 kelas).

Mulai tahun 2016, KBRI Vientiane bekerja sama dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemdikbud RI guna mengirimkan pengiriman guru dari Indonesia, selain mendayagunakan tenaga pengajar dari WNI yang fasih berbahasa Laos dan WN Laos yang fasih berbahasa Indonesia.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5181 seconds (0.1#10.140)