Anarkisme Senjata Api di Dunia Sepak Bola

DUNIA sepakbola kembali tercoreng aksi anarkisme. Seorang Presiden Klub sepakbola di Yunani melakukan protes dengan membawa pistol ke arena lapangan karena merasa timnya dirugikan keputusan wasit. Aksi main hakim di Liga Yunani itu menambah panjang jejak senjata api di arena lapangan hijau. Berikut kasus-kasus senjata api yang merambah dunia sepakbola.

1. 2018 (Presiden Klub Bawa Pistol ke Lapangan)

Presiden Klub Liga Yunani, PAOK Salonika Ivan Savvidis menenteng pistol setelah timnya merasa dirugikan wasit saat menghadapi AEK Athens pada Senin, 11 Maret 2018 dini hari WIB. Kompetisi Liga Super Yunani pun terpaksa dihentikan sementara. Ancaman sanksi FIFA pun menanti Yunani dan pelaku atas kejadian tersebut.

2. Februari 2016 (Wasit tewas ditembak)

Pada medio Februari 2016, sebuah pertandingan sepakbola di distrik Cordoba, Argentina, terpaksa dihentikan setelah wasit bernama Cesar Flores tewas ditembak di lapangan. Pelakunya adalah pemain yang dikartu merah sang wasit.

3. 2015 (Dipukul pemain, wasit keluarkan pistol)

Wasit bernama Gabriel Murta menenteng pistol ke lapangan karena kesal dipukul pemain dalam laga Brumadinho vs Amantes de Bola, klub amatir di Brasil. Sang wasit mengacungkan pistol sebelum diamankan rekannya. Murta dihukum dan diperiksa kejiwaannya usai insiden itu.

4. 2015 (Gagal penalti, pemain ditodong pistol)

Pesepak bola Serbia, Zarko Udovicic mendapatkan ancaman todongan pistol setelah dirinya gagal mencetak gol dari titik putih. Asosiasi pesepak bola dunia, FIFPro, mengeluarkan rilis bahwa Udovicic ditodong senjata api oleh pendukung tim hanya karena gagal mencetak gol dari titik penalti. Udovicic adalah bek kiri klub Serbia, Novi Pazar. Pemain yang pernah masuk timnas Serbia U-21 itu didaulat timnya mengeksekusi penalti pada menit ke-85 saat timnya melawan FK Rad.

5. 2013 (Laga rusuh, polisi siap menembak)

Laga Atletico Mineiro vs Arsenal di Copa Libertadores 2013 berakhir ricuh, di mana pemain Arsenal coba menyerang wasit karena tidak puas dengan kinerjanya. Ketika kepolisian mengamankannya, salah seorang anggota polisi terlihat bersiap menembak pemain Arsenal dengan senapannya.

6. 2006 (Mantan pelatih Palermo dituding ancungkan pistol)

Mantan striker Juventus, Amauri membeberkan eks pelatihnya Francesco Guidolin pernah menodongkan senjata api ke arah pemain saat masih di Palermo. Pelatih asal Italia yang hanya bertahan 25 pertandingan di klub Liga Inggris Swansea City pada 2016 itu bertugas di Palermo pada 2006 saat insiden tersebut terjadi. Amauri yang menghabiskan tiga musim di Juventus sedang berseragam Palermo saat penodongan terjadi, tepatnya saat klub asal Sisilia itu melawan West Ham di UEFA Cup.

7. 1994 (Kesal dikuntit, Maradona tembaki jurnalis)

Diego Maradona terlibat insiden penembakan terhadap salah satu reporter yang berniat melakukan wawancara di kediamannya pada 1994. Legenda timnas Argentina itu menembaki reporter bersama dua rekannya yang kemudian dihukum dua tahun 10 bulan penjara. Maradona merasa terganggu dengan kehadiran para jurnalis di kediamannya.

8. 1994 (Gol bunuh diri, Escobar tewas ditembak)

Pemain Timnas Kolombia, Andres Escobar, dibunuh dengan cara tragis hanya karena melakukan gol bunuh diri melawan Amerika Serikat di Piala Dunia 1994. Dia meregang nyawa setelah ditembak mati algojo suruhan kartel narkoba di Kolombia.