Keracunan Melon, 3 Warga Australia Tewas
A
A
A
MELBOURNE - Tiga orang warga Australia tewas dan 15 lainnya dilarikan ke rumah sakit akibat wabah listeria yang disebabkan oleh melon yang terkontiminasi. Otoritas kesehatan Australia menduga bahwa akan lebih banyak korban yang jatuh dalam insiden nasional ini.
Wabah ini terkait dengan melon, yang juga disebut cantaloupes, yang berasal dari seorang petani di negara bagian timur New South Wales. Produsen melon itu, yang namanya tidak sebutkan, dikabakan telah menghentikan operasinya dan sedang melakukan penyelidikan.
Otoritas kesehatan New South Wales menuturkan, 15 orang yang saat ini dilarikan ke rumah sakit sudah berusia lanjut dan tersebar secara nasional dari Victoria ke Tasmania.
"Kami dapat memastikan bahwa 13 dari 15 korban mengaku mengkonsumsi buah melon sebelum penyakit mereka timbul," kata Dr. Vicky Sheppeard, Direktur Penyakit Menular di Departemen Kesehatan New South Wales, seperti dilansir Reuters pada Sabut (3/3).
Otoritas kesehatan telah meyakinkan masyarakat bahwa semua melon yang terkontaminasi telah ditarik dari semua supermarket dan pasar di Australia.
Keracunan melon ini memiliki gejala seperti flu dan bisa menyebabkan mual, diare, infeksi aliran darah dan otak. Bakteri Listeria tidak menyebabkan penyakit pada kebanyakan orang, namun bisa mengakibatkan penyakit dan kematian bagi mereka yang memiliki kekebalan lebih lemah seperti orang tua, bayi baru lahir dan wanita hamil.
Bakteri bisa ditemukan di tanah, air dan tumbuh-tumbuhan dan dapat mencemari makanan di mana dari mulai panen, pengepakan, sampai ke penyajian.
Wabah ini terkait dengan melon, yang juga disebut cantaloupes, yang berasal dari seorang petani di negara bagian timur New South Wales. Produsen melon itu, yang namanya tidak sebutkan, dikabakan telah menghentikan operasinya dan sedang melakukan penyelidikan.
Otoritas kesehatan New South Wales menuturkan, 15 orang yang saat ini dilarikan ke rumah sakit sudah berusia lanjut dan tersebar secara nasional dari Victoria ke Tasmania.
"Kami dapat memastikan bahwa 13 dari 15 korban mengaku mengkonsumsi buah melon sebelum penyakit mereka timbul," kata Dr. Vicky Sheppeard, Direktur Penyakit Menular di Departemen Kesehatan New South Wales, seperti dilansir Reuters pada Sabut (3/3).
Otoritas kesehatan telah meyakinkan masyarakat bahwa semua melon yang terkontaminasi telah ditarik dari semua supermarket dan pasar di Australia.
Keracunan melon ini memiliki gejala seperti flu dan bisa menyebabkan mual, diare, infeksi aliran darah dan otak. Bakteri Listeria tidak menyebabkan penyakit pada kebanyakan orang, namun bisa mengakibatkan penyakit dan kematian bagi mereka yang memiliki kekebalan lebih lemah seperti orang tua, bayi baru lahir dan wanita hamil.
Bakteri bisa ditemukan di tanah, air dan tumbuh-tumbuhan dan dapat mencemari makanan di mana dari mulai panen, pengepakan, sampai ke penyajian.
(esn)