Shinzo Abe Kembali Terpilih Jadi PM Jepang
A
A
A
TOKYO - Shinzo Abe terpilih kembali sebagai perdana menteri pada Rabu (1/11/2017) setelah partainya menang besar dalam pemilu yang dilakukan pada dua pekan lalu. Pengumuman itu muncul jelang kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, yang diperkirakan akan didominasi oleh kekhawatiran terhadap Korea Utara (Korut) yang bergejolak.
Abe (63) mulai menjabat pada Desember 2012, menjanjikan untuk melakukan reboot ekonomi dan memperkuat pertahanan.
Koalisi pimpinan Demokrat Liberal-nya mempertahankan dua pertiga "mayoritas super" di majelis rendah parlemen dalam pemilihan 22 Oktober lalu. Kondisi ini menghidupkan kembali dorongannya untuk merevisi konstitusi pasifis pasca perang seperti dikutip dari Reuters.
Abe diharapkan untuk mengangkat kembali menteri kabinet saat ini dan meminta mereka untuk menyusun anggaran tambahan untuk tahun ini sampai 31 Maret 2018 yang berfokus pada perawatan anak dan meningkatkan produktivitas.
Dalam percakapan telepon pada hari Senin, Abe dan Trump setuju untuk bekerja sama dalam langkah-langkah untuk melawan pembangunan nuklir dan rudal Pyongyang.
"Trump mengatakan kepada Abe dia menantikan kunjungannya ke Jepang, bahwa Jepang dan Amerika 100 persen bersama-sama dan tidak ada ruang untuk meragukan aliansi Jepang-AS," kata Wakil Sekretaris Kabinet Jepang Yasutoshi Nishimura kepada wartawan.
Kedua pemimpin tersebut telah mengembangkan hubungan pribadi yang erat sejak Trump terpilih, dan berencana untuk bermain golf bersama selama kunjungan 5-20 November ke Jepang.
Abe (63) mulai menjabat pada Desember 2012, menjanjikan untuk melakukan reboot ekonomi dan memperkuat pertahanan.
Koalisi pimpinan Demokrat Liberal-nya mempertahankan dua pertiga "mayoritas super" di majelis rendah parlemen dalam pemilihan 22 Oktober lalu. Kondisi ini menghidupkan kembali dorongannya untuk merevisi konstitusi pasifis pasca perang seperti dikutip dari Reuters.
Abe diharapkan untuk mengangkat kembali menteri kabinet saat ini dan meminta mereka untuk menyusun anggaran tambahan untuk tahun ini sampai 31 Maret 2018 yang berfokus pada perawatan anak dan meningkatkan produktivitas.
Dalam percakapan telepon pada hari Senin, Abe dan Trump setuju untuk bekerja sama dalam langkah-langkah untuk melawan pembangunan nuklir dan rudal Pyongyang.
"Trump mengatakan kepada Abe dia menantikan kunjungannya ke Jepang, bahwa Jepang dan Amerika 100 persen bersama-sama dan tidak ada ruang untuk meragukan aliansi Jepang-AS," kata Wakil Sekretaris Kabinet Jepang Yasutoshi Nishimura kepada wartawan.
Kedua pemimpin tersebut telah mengembangkan hubungan pribadi yang erat sejak Trump terpilih, dan berencana untuk bermain golf bersama selama kunjungan 5-20 November ke Jepang.
(ian)