Catalonia Merdeka, Ancaman Disintegrasi Membayangi Uni Eropa

Sabtu, 28 Oktober 2017 - 22:43 WIB
Catalonia Merdeka, Ancaman...
Catalonia Merdeka, Ancaman Disintegrasi Membayangi Uni Eropa
A A A
BRUSSELS - Kemerdekaan Catalonia dari Spanyol diyakini dapat memicu efek domino yang menjatuhkan Uni Eropa (UE) ke dalam krisis disintegrasi. Sebuah peta mengungkapkan sejumlah lain di seluruh benua Biru sangat membutuhkan otonomi.

Deklarasi kemerdekaan Catalonia melemparkan Spanyol ke dalam krisis konstitusional menyusul sebuah referendum yang kontroversial. Namun, wilayah ini tidak sendirian dalam harapan untuk kemerdekaan. Sejumlah daerah yang berharap bisa kembali otonom dan akan berjuang kembali menghadapi pertempuran mereka sendiri untuk mendapatkan kendali penuh atas daerahnya.

Gempa susulan dari krisis Catalonia ini bisa menyempitkan UE. Dan peta ini, yang menunjukkan banyaknya daerah dengan gerakan yang menginginkan otonomi lebih besar atau gerakan separatis, membuat sebuah wacana yang mengkhawatirkan bagi para pemimpin UE.

Seperti dikutip dari Daily Express, Sabtu (28/10/2017), Presiden Komisi Eropa, Jean-Claude Juncker, telah mengakui "retakan" muncul di UE setelah Catalonia menyatakan dirinya terlepas dari Spanyol.

Peta tersebut menyoroti Negara Basque di mana kaum nasionalis menginginkan persatuan politik untuk semua orang berbahasa Basque di Spanyol dan Prancis sejak abad ke-19. Keberhasilan di Catalonia bisa memberi alasan pada Basque melanjutkan perjuangannya untuk merdeka dari pemerintah pusat Spanyol.

Generasi muda Basque yang merasa diabaikan oleh Madrid bisa memutuskan untuk meninjau gencatan senjata unilateral Eta pada 2010. Kelompok tersebut membunuh lebih dari 800 orang dalam sebuah kampanye selama 50 tahun untuk sebuah negara merdeka.

Peta tersebut juga menunjukkan Kepulauan Orkney, yang sedang menjajaki kemerdekaan dari Skotlandia dan Inggris menyusul Brexit.

Lebih dari setengah politisi lokal telah menuntut penyelidikan mengenai "otonomi atau penentuan nasib sendiri yang lebih besar" setelah pemungutan suara untuk meninggalkan Uni Eropa.

Orkney secara tradisional menentang kemerdekaan Skotlandia dan memilih pemerintahan Westminster untuk Holyrood.

Selain itu ada gerakan kemerdekaan Galicia yang merupakan gerakan politik, yang mendukung kemerdekaan daerah. Beberapa kelompok juga mengusulkan penyatuan diri dengan Portugal, organisasi militernya disebut 'Restistencia Galega'.

Isle of Man, Cornwall dan Sisilia juga ada di peta tersebut.

Pada tahun 2014, 89 persen orang di Venesia Italia memilih untuk merdeka dalam sebuah petisi online, yang menyebabkan terbentuknya sebuah partai yang disebut 'Veneto Si'.

Sebelum Perang Dunia I, South Tyrol di Italia masuk ke dalam wilayah Austria, namun menjadi bagian dari Italia saat konflik tersebut berakhir. Banyak orang merasa lebih dekat dengan orang-orang Austria dan ada suara-suara kuat yang menyerukan kemerdekaan.

Peta tersebut juga menunjukkan Skotlandia dimana Partai Nasional Skotlandia (SNP) telah berkampanye untuk kemerdekaan penuh sejak didirikan pada tahun 1934. Pemimpin SNP, Nicola Sturgeon, mengatakan referendum lain kemungkinan terjadi sejak voting Brexit.

Partai Nasionalis Wales telah berkampanye untuk kemerdekaan sejak didirikan pada tahun 1925.

Menurut sebuah jajak pendapat baru-baru ini, 40 persen pemilih Wales mendukung lebih banyak kekuatan untuk majelis dan sekitar 25 persen mendukung kemerdekaan penuh.
(ian)
Berita Terkait
Demo Petani Spanyol...
Demo Petani Spanyol Memblokir Jalan Raya antar Negara Uni Eropa
Agama Warga Negara Spanyol...
Agama Warga Negara Spanyol dan Persentasenya
Mengerikan! Arkeolog...
Mengerikan! Arkeolog Temukan Jejak Kematian Hitam di Catalonia Spanyol
5 Fakta Calon PM Spanyol...
5 Fakta Calon PM Spanyol Santiago Abascal
Spanyol Akan Akui Negara...
Spanyol Akan Akui Negara Palestina Meskipun Uni Eropa Tak Setuju
Menteri Sosial Spanyol:...
Menteri Sosial Spanyol: Uni Eropa Mungkin Terlibat Genosida di Gaza
Berita Terkini
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia, Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Pakistan Termasuk F-16
17 menit yang lalu
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
40 menit yang lalu
Pertama Kali, India...
Pertama Kali, India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel dalam Perang Melawan Pakistan
1 jam yang lalu
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
1 jam yang lalu
Perang Makin Panas,...
Perang Makin Panas, Giliran India Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Pakistan
2 jam yang lalu
9 Fakta Unik Paus Leo...
9 Fakta Unik Paus Leo XIV yang Bikin Dunia Terbelalak
2 jam yang lalu
Infografis
Empat Indikator Uni...
Empat Indikator Uni Eropa Bersiap untuk Perang Besar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved