Rusia: AS Tak Becus Dalam Melakukan Dialog

Senin, 16 Oktober 2017 - 21:57 WIB
Rusia: AS Tak Becus...
Rusia: AS Tak Becus Dalam Melakukan Dialog
A A A
MOSKOW - Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menyatakan, pemerintah Amerika Serikat (AS) saat ini tidak memiliki kemampaun untuk menyelesaikan masalah melalui jalur dialog. Dia percaya bahwa pendekatan AS untuk menekan isu nuklir, seperti kesepakatan nuklir Iran dan nuklir Korea Utara, hanya memperburuk masalah yang ada di dunia.
Lavrov menuturkan, keputusan terbaru yang diambil Presiden AS Donald Trump terkait kesepakatan nuklir Iran membuktikan hal tersebut. Menurutnya, kebijakan yang diambil AS saat ini, dalam upaya menyelesaikan yang ada di dunia justru menimbulkan kekhawatiran membuat masalah tersebut semakin rumit.
"Hilangnya saling percaya menyebabkan keprihatinan yang mendalam. Sayangnya, tren negatif ini hanya diperparah oleh keputusan AS untuk benar-benar menarik diri dari Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA) dalam program nuklir Iran, dan sebagai akibat ancaman Washington untuk menyelesaikan masalah Semenanjung Korea dengan cara militer," kata Lavrov.
"Dua tahun yang lalu, sebuah kesepakatan dicapai pada program nuklir Iran, dan telah disetujui oleh Dewan Keamanan PBB, seluruh dunia menyambutnya. Sekarang Washington menarik diri darinya, ini lagi-lagi masalah yang bisa dinegosiasikan dalam nilai kebijakan luar negeri," sambungnya, seperti dilansir Sputnik pada Senin (16/10).
Dia menambahkan bahwa keputusan AS mengenai Iran menunjukkan ketidakpercayaan mereka dan, karenanya, tidak ada alasan bagi Korut untuk bernegosiasi dengan AS.
Pada saat yang sama, diplomat senior Rusia itu menyebut perilaku Pyongyang provokatif, karena negara tersebut melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB. "Saya tidak membenarkan Pyongyang, Pyongyang bertindak provokatif, secara terang-terangan melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB," tukasnya.
(esn)
Berita Terkait
Para Pemimpin UE Siapkan...
Para Pemimpin UE Siapkan Sanksi Keras ke Rusia
Militer Rusia Kembali...
Militer Rusia Kembali Bombardir Fasilitas Utama di Ukraina
Rudal Rusia Hantam Pasar...
Rudal Rusia Hantam Pasar di Ukraina, 16 Orang Tewas
Pertempuran Sengit di...
Pertempuran Sengit di Mariupol, Pejuang Chechnya bunuh Pasukan Asing
Begini Momen saat Pesawat...
Begini Momen saat Pesawat Canggih Rusia SU-35S Hancurkan Markas Militer Ukraina dengan Rudal
Roket Uragan Rusia Hantam...
Roket Uragan Rusia Hantam Apartemen di Kota Chasiv Yar, 10 Tewas dan Puluhan Lain Tertimbun
Berita Terkini
Pakistan Tembak Jatuh...
Pakistan Tembak Jatuh Jet Tempur Rafale India, Indonesia Tetap Beli 42 Unit Rp133,9 Triliun?
13 menit yang lalu
Ketika Pilot Pakistan...
Ketika Pilot Pakistan Tembak Jatuh Jet Rafale India: Perintah Bunuh dan Teriakan Allahu Akbar
49 menit yang lalu
Rusia Dinyatakan Bersalah...
Rusia Dinyatakan Bersalah Merudal Jatuh Malaysia Airlines MH17, PM Anwar Ibrahim Sambangi Putin
1 jam yang lalu
Jose Mujica Meninggal,...
Jose Mujica Meninggal, Selamat Jalan Presiden Termiskin di Dunia
1 jam yang lalu
Trump Penasaran dengan...
Trump Penasaran dengan Pangeran Mohammed bin Salman: Bagaimana Anda Tidur di Malam Hari?
2 jam yang lalu
PM Pakistan kepada India:...
PM Pakistan kepada India: Kami Siap untuk Perang dan Damai, Kesombonganmu Jadi Debu!
3 jam yang lalu
Infografis
Pangeran William Lindungi...
Pangeran William Lindungi Putri Charlotte Agar Tak Bernasib seperti Harry
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved