Penasihat Keamanan AS Peringatkan Kim Jong-un Tak Tidur Malam Hari

Kamis, 03 Agustus 2017 - 14:45 WIB
Penasihat Keamanan AS...
Penasihat Keamanan AS Peringatkan Kim Jong-un Tak Tidur Malam Hari
A A A
WASHINGTON - Penasihat Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS) HR McMaster memperingatkan diktator muda Korea Utara (Korut) Kim Jong-un untuk tidak mudah tidur di malam hari. Sebab, kata dia, rezim Pyongyang memiliki musuh di seluruh dunia.

McMaster mengatakan, situasi yang berkembang terkait Korut telah menjadi ancaman serius bagi AS. Dalam wawancaranya dengan Hugh Hewitt dari MNSBC, dia menekankan bahwa Kim Jong-un semakin terisolasi di panggung dunia.

”Jangan, saya kira seharusnya jangan,” kata McMaster, ketika ditanya apakah Kim seharusnya “tidur dengan mudah di malam hari”.

”Karena dia memiliki (musuh) seluruh dunia yang melawan dia, benar? Dia terisolasi, dia terisolasi dalam hal ini. Sejak 1953 semenanjung Korea telah dalam keadaan gencatan senjata. Perang tidak pernah berakhir secara formal dan tidak ada agresi, tidak ada agresi dari AS, Korea Selatan, sekutu kami,” ujar McMaster, yang dikutip Kamis (3/8/2017).

Baca Juga: Senator AS: Trump Bilang akan Ada Perang dengan Korut

Penasihat Keamanan Nasional AS tidak yakin apakah keadaan akan berubah di Korut jika diktator muda tersebut digulingkan dari kekuasaannya. Menurutnya, perilakunya adalah masa depan rezim Korut yang hampir tidak mungkin diprediksi.

”Ya, saya tidak yakin tentang itu,” ujar McMaster. ”Saya tidak berpikir ada orang yang memiliki gambaran yang sangat jelas tentang cara kerja dalam rezim tersebut,” papar dia.

”Yang jelas adalah bahwa ini adalah sebuah kediktatoran otoriter yang telah ada sejak akhir Perang Dunia II, sekarang berada di generasi ketiga, dan ada perbedaan dalam penguasa otokratik ketiga ini karena dia sama brutalnya dengan yang sebelumnya. Tapi dia melakukan beberapa hal dengan cara berbeda, dia membunuh anggota keluarganya sendiri,” imbuh McMaster.

”Jadi, apa artinya masa depan rezim yang saya kira hampir tidak mungkin untuk diprediksi.”

McMaster juga tidak akan mengonfirmasi laporan Reuters bahwa Korut telah menguji rudal balistik antarbenua yang dapat mencapai wilayah manapun di AS.

”Saya tidak akan mengonfirmasi,” katanya. ”Tapi seperti yang saya sebutkan, sungguh, apakah bisa sampai ke San Francisco atau Pittsburgh atau Washington. Berapa banyak, itu yang penting, bukan? Ini adalah ancaman serius.”
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1378 seconds (0.1#10.140)