Pelaku Teror London Teriak 'Ini untuk Allah'

Minggu, 04 Juni 2017 - 10:23 WIB
Pelaku Teror London Teriak Ini untuk Allah
Pelaku Teror London Teriak 'Ini untuk Allah'
A A A
LONDON - Sekelompok teroris meneriakkan 'Ini untuk Allah' saat mereka menusuk orang-orang di dekat London Bridge tadi malam. Sedikitnya tujuh orang dikhawatirkan tewas dan 20 lainnya cedera dalam kejadian mengerikan yang terjadi sekitar pukul 10 malam waktu setempat.

Sebuah van menabrak para pejalan kaki di trotoar dengan kecepatan sekitar 50mph sebelum setidaknya tiga orang menusuk orang-orang secara acak.

Seorang saksi mata memberikan aksi penikaman yang mengerikan. "Mereka menusuk semua orang. Mereka berlari dan teriak 'Ini untuk Allah'," ujar saksi yang mengaku bernama Gerard seperti dikutip dari Mirror, Minggu (4/6/2017).

"Mereka lari dan menusuk seorang gadis ini. Saya tidak tahu berapa kali. 10 kali, mungkin 15 kali. Dia berteriak, 'Bantu aku, bantu aku' dan aku tidak bisa berbuat apa-apa," ucapnya.

"Saya melempar sesuatu, ada sepeda di lantai. Saya melempar sesuatu ke arah mereka seperti sepeda atau kursi," katanya lagi.

Dipercaya bahwa teroris menargetkan orang-orang di bar dan restoran di area Borough Market yang populer. Staf dan pelanggan bersembunyi di ruang bawah tanah di salah satu restoran sementara ada laporan tentang peminum melemparkan kursi dan gelas ke penyerang.

Menurut laporan, dua penyerang tewas oleh polisi bersenjata yang menanggapi kejadian tersebut dan pelaku lainnya masih dalam pelarian. Sebuah gambar yang diposkan online menunjukkan salah satu tersangka terbaring di lantai di luar pub The Wheatsheaf dengan kaleng yang diikatkan pada sabuk.

Perdana Menteri Theresa May telah mengkonfirmasi bahwa insiden tersebut dianggap sebagai tindakan terorisme. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab, namun perhatian tak terhindarkan akan fokus pada ekstremis Islam.

Serangan ini terjadi kurang dari dua minggu sejak pelaku bom bunuh diri, Salman Abedi, membunuh 22 orang dan melukai lebih dari 100 orang di konser Ariana Grande di Manchester.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5636 seconds (0.1#10.140)