Cerita Horor Rezim Mao Zedong, Kelaparan Hidupkan Kanibalisme

Selasa, 02 Mei 2017 - 19:01 WIB
Cerita Horor Rezim Mao Zedong, Kelaparan Hidupkan Kanibalisme
Cerita Horor Rezim Mao Zedong, Kelaparan Hidupkan Kanibalisme
A A A
BEIJING - Mao Zedong, seorang tiran yang memimpin China pada tahun 1949 hingga 1976 dikenal dengan kekejamannya. Selama masa pemerintahannya, puluhan juta orang tewas akibat kelaparan, penyakit, dan juga eksekusi mati.
Seorang mantan "Red Guard", Wei Jingsheng menceritakan bagaimana mengerikannya China di bawah pemerintahan Mao. "Red Guard" adalah pasukan yang dibentuk pada era Mao, yang berisikan pelajar-pelajar garis keras.
Wei yang melarikan diri ke sebuah keluarga di Anhui menuturkan, dia belum pernah melihat pemandangan mengerikan seperti yang ia saksikan di era Mao. Kebijakan tak manusiawi Mao telah menyebabkan kelaparan di China, yang pada akhirnya menghidupkan kanibalisme.
"Kami berjalan di samping desa. Di depan mataku, di antara rumput liar, muncul salah satu adegan yang telah saya ceritakan. Salah satu perjamuan di mana keluarga telah menukar anak-anak untuk memakannya. Saya bisa melihat kekhawatirannya. Wajah keluarga saat mereka mengunyah daging anak-anak orang lain," tulis Wei dalam bukunya, seperti dilansir Bussines Insder pada Selasa (2/5).
"Anak-anak yang sedang mengejar kupu-kupu di lapangan terdekat sepertinya adalah reinkarnasi anak-anak yang dimakan oleh orang tua mereka. Untuk orang tua mereka, apa yang membuat mereka menelan daging manusia, di tengah air mata dan duka orang lain, daging yang tidak pernah mereka bayangkan, bahkan dalam mimpi buruk terburuk mereka," sambungnya.
Wei pada akhirnya ditangkap dan dipenjara karena dianggap pengkhianat bangsa. Namun, statusnya sebagai "Red Guard" melindungi dia dari eksekusi dan dia akhirnya dibebaskan pada tahun 1997.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3742 seconds (0.1#10.140)