Ajudan Putin: Tentara Rusia akan Terima Sistem Rudal Tercanggih S-500

Jum'at, 24 Maret 2017 - 03:28 WIB
Ajudan Putin: Tentara...
Ajudan Putin: Tentara Rusia akan Terima Sistem Rudal Tercanggih S-500
A A A
MOSKOW - Tentara Rusia akan segera menerima senjata hipersonik dan sistem rudal pertahanan tercanggih S-500 yang saat ini sedang dikembangkan. Hal itu diungkap ajudan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk Kerjasama Teknik Militer, Vladimir Kozhin.

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Yuri Borisov pernah mengatakan bahwa sistem rudal pertahanan anti-balistik generasi masa depan S-500 akan siap melayani militer pada tahun 2020.

S-500 Prometey yang juga dikenal sebagai 55R6M Triumfator-M adalah sistem rudal anti-pesawat dan anti-rudal balistik termutakhir yang saat ini sedang dikembangkan di Rusia.

”Kami bekerja untuk memastikan bahwa tentara Rusia memiliki senjata paling canggih; sistem S-500 yang sedang dalam proses, serta senjata berdasarkan prinsip fisik baru, hipersonik, dan sebagainya. Ini bukan sebuah perdebatan, ini kenyataan dari hari ini,” kata Kozhin kepada penyiar stasiun televisi Rossiya 24, yang dilansir Sputnik, semalam (23/3/2017).

S-500 yang dirancang oleh Almaz Antei memiliki jangkauan tembak hingga 600 kilometer. Sistem rudal anti-pesawat ini secara bersamaan dapat mencegat hingga sepuluh rudal balistik dan rudal hipersonik yang melesat dengan kecepatan hingga 7 kilometer per detik.

Analis pertahanan terkemuka, Dave Majumdar, pernah menyebut para pejabat Pentagon Amerika Serikat (AS) nervous dengan sistem penangkis rudal termutakhir Rusia itu.

Dalam tulisannya di National Interest, Dave Majumdar menyatakan, pesawat tempur siluman terbaik di gudang Pentagon tidak akan dapat berbuat apa-apa selama ada S-500 Rusia. Hal itulah, yang menurutnya, membuat Pentagon nervous atau waswas.

”Memang, beberapa senjata baru (Rusia)—seperti S-500—yang begitu mampu membuat banyak pejabat pertahanan AS khawatir, bahwa pesawat tempur bahkan siluman seperti F-22, F-35 dan B-2 mungkin memiliki masalah untuk mengatasi mereka (Rusia),” tulis Dave Majumdar.
(mas)
Berita Terkait
Para Pemimpin UE Siapkan...
Para Pemimpin UE Siapkan Sanksi Keras ke Rusia
Militer Rusia Kembali...
Militer Rusia Kembali Bombardir Fasilitas Utama di Ukraina
Rudal Rusia Hantam Pasar...
Rudal Rusia Hantam Pasar di Ukraina, 16 Orang Tewas
Pertempuran Sengit di...
Pertempuran Sengit di Mariupol, Pejuang Chechnya bunuh Pasukan Asing
Begini Momen saat Pesawat...
Begini Momen saat Pesawat Canggih Rusia SU-35S Hancurkan Markas Militer Ukraina dengan Rudal
Roket Uragan Rusia Hantam...
Roket Uragan Rusia Hantam Apartemen di Kota Chasiv Yar, 10 Tewas dan Puluhan Lain Tertimbun
Berita Terkini
Adu Kuat Senjata Nuklir...
Adu Kuat Senjata Nuklir Pakistan vs India, Mana Lebih Unggul?
21 menit yang lalu
Profil Paus Leo XIV,...
Profil Paus Leo XIV, Penerus Paus Fransiskus dari Amerika Serikat
1 jam yang lalu
Israel Dukung India...
Israel Dukung India dalam Perang Melawan Pakistan
1 jam yang lalu
Apakah Israel Mendukung...
Apakah Israel Mendukung India dalam Perang Melawan Pakistan?
2 jam yang lalu
Siapa Asif Ali Zardari?...
Siapa Asif Ali Zardari? Presiden Pakistan Saat Perang Melawan India
3 jam yang lalu
Profil Benazir Bhutto,...
Profil Benazir Bhutto, PM Wanita Pertama Pakistan yang Tewas Dibom dan Diterjang Peluru
3 jam yang lalu
Infografis
Rusia Akui Sistem Rudal...
Rusia Akui Sistem Rudal S-400 Hancur Dihantam Misil ATACMS AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved