Rusia pada Inggris: Tidak Ada yang Bisa Memerintah Beruang
A
A
A
MOSKOW - Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu menyatakan, tidak ada yang bisa memerintahkan apa yang harus dilakukan oleh "beruang". Ini merupakan respon atas pernyataan yang dilontarkan oleh Menteri Pertahanan Inggris, Michael Fallon.
"Sementara mengenai topik 'hewan', apa yang mereka (Inggris) gambarkan? Saya rasa seekor singa. Ada pepatah lama, semua singa adalah kucing, tetapi tidak semua kucing adalah singa. Biarkan semua orang memikirkan bisnis mereka sendiri," kata Shoigu.
"Saya tidak berpikir ada hewan di kebun binatang mereka yang dapat memberitahu beruang apa yang harus dilakukan," sambungnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Rabu (22/2).
Akhir pekan lalu, dalam wawancara di sela-sela Konferensi Keamanan Munich Fallon menggambarkan Rusia sebagai beruang dan menyatakan Inggris tidak ingin sang beruang terus menempelkan cakaranya dalam urusan Libya.
Fallon merujuk pada konferensi video antara Shoigu dan Panglima Angkatan Darat Libya Khalifa Haftar yang berlangsung sebulan yang lalu, saat Haftar mendatangi kapal induk Rusia, Admiral Kuznetsov.
"Sementara mengenai topik 'hewan', apa yang mereka (Inggris) gambarkan? Saya rasa seekor singa. Ada pepatah lama, semua singa adalah kucing, tetapi tidak semua kucing adalah singa. Biarkan semua orang memikirkan bisnis mereka sendiri," kata Shoigu.
"Saya tidak berpikir ada hewan di kebun binatang mereka yang dapat memberitahu beruang apa yang harus dilakukan," sambungnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Rabu (22/2).
Akhir pekan lalu, dalam wawancara di sela-sela Konferensi Keamanan Munich Fallon menggambarkan Rusia sebagai beruang dan menyatakan Inggris tidak ingin sang beruang terus menempelkan cakaranya dalam urusan Libya.
Fallon merujuk pada konferensi video antara Shoigu dan Panglima Angkatan Darat Libya Khalifa Haftar yang berlangsung sebulan yang lalu, saat Haftar mendatangi kapal induk Rusia, Admiral Kuznetsov.
(esn)