Tidak Ada WNI Jadi Korban Bom di Turki
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Indonesia menuturkan, tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban dalam serangan bom terbaru yang menghantam Turki. Serangan terhadap sebuah bus umum di depan pintu masuk Erciyes University, Kayseri, itu setidaknya menewaskan 12 orang dan melukai puluhan lainnya.
"Hingga saat ini tidak diperoleh informasi mengenai adanya WNI yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut. Seluruh WNI yang menempuh pendidikan di universitas tersebut juga dilaporkan dalam keadaan selamat," kata Kemlu.
"Berdasarkan data Kemlu, terdapat sekitar 2.700 WNI yang tinggal di Turki. Di Keyseri sendiri terdapat 50 mahasiswa/pelajar Indonesia," sambungnya, dalam siaran pers yang diterima Sindonews pada Minggu (18/12).
Kemlu juga menuturkan, Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Ankara telah mengeluarkan himbuan kepada WNI di Turki untuk menghindari tempat-tempat keramaian jika tidak ada keperluan mendesak.
"KBRI Ankara dan KJRI Istanbul akan terus berkomunikasi dengan otoritas setempat, para konsul kehormatan dan PPI di seluruh Turki guna memantau kondisi keamanan di Turki serta keselamatan seluruh WNI. Nomor kontak hotline yang dapat dihubungi: Hotline Perlindungan WNI: +62 812 900 70027, dan Hotline KBRI Ankara +90 532 135 2298 atau +90 533 812 0760," tukasnya.
"Hingga saat ini tidak diperoleh informasi mengenai adanya WNI yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut. Seluruh WNI yang menempuh pendidikan di universitas tersebut juga dilaporkan dalam keadaan selamat," kata Kemlu.
"Berdasarkan data Kemlu, terdapat sekitar 2.700 WNI yang tinggal di Turki. Di Keyseri sendiri terdapat 50 mahasiswa/pelajar Indonesia," sambungnya, dalam siaran pers yang diterima Sindonews pada Minggu (18/12).
Kemlu juga menuturkan, Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Ankara telah mengeluarkan himbuan kepada WNI di Turki untuk menghindari tempat-tempat keramaian jika tidak ada keperluan mendesak.
"KBRI Ankara dan KJRI Istanbul akan terus berkomunikasi dengan otoritas setempat, para konsul kehormatan dan PPI di seluruh Turki guna memantau kondisi keamanan di Turki serta keselamatan seluruh WNI. Nomor kontak hotline yang dapat dihubungi: Hotline Perlindungan WNI: +62 812 900 70027, dan Hotline KBRI Ankara +90 532 135 2298 atau +90 533 812 0760," tukasnya.
(esn)