Kongres AS Bakal Selidiki Campur Tangan Rusia di Pilpres
A
A
A
WASHINGTON - Sejumlah senator Amerika Serikat (AS) mengaku prihatin dengan laporan yang menyatakan Rusia ikut campur tangan dalam pemilu untuk memenangkan Donald Trump. Mereka pun sepakat untuk untuk menggelar penyelidikan terhadap kasus tersebut.
Senator Partai Republik John McCain dan sesama Senator Republik Lindsey Graham bergabung bersama Senator Demokrat Chuck Schumer dan Jack Reed akan bekerja sama untuk menyelidiki serangan cyber tersebut.
"Laporan terbaru terkait gangguan Rusia dalam pemilu kami harus menjadi alarm bagi setiap warga Amerika. Ini tidak bisa menjadi isu partisan. Taruhannya terlalu tinggi untuk negara kita," kata McCain seperti dikutip dari Reuters, Senin (12/12/2016).
McCain, ketua Komite Angkatan Bersenjata, mengatakan ia akan memiliki subkomite yang dipimpin oleh Graham untuk mulai menyelidiki peretasan yang dilakukan oleh Rusia segera mungkin. Ia pun mempertanyakan sikap Donald Trump yang menolak campur tangan Rusia dalam pemilu.
"Saya tidak tahu apa yang membuatnya berpikir seperti itu karena jelas Rusia ikut campur. Apakah yang mereka maksudkan campur tangan itu mengganggu hingga ke tingkatan untuk memilih calon tertentu, saya pikir itu adalah subjek penyelidikan, tetapi fakta adalah hal-hal yang sangat susah dihilangkan," tutur McCain.
Senator Partai Republik John McCain dan sesama Senator Republik Lindsey Graham bergabung bersama Senator Demokrat Chuck Schumer dan Jack Reed akan bekerja sama untuk menyelidiki serangan cyber tersebut.
"Laporan terbaru terkait gangguan Rusia dalam pemilu kami harus menjadi alarm bagi setiap warga Amerika. Ini tidak bisa menjadi isu partisan. Taruhannya terlalu tinggi untuk negara kita," kata McCain seperti dikutip dari Reuters, Senin (12/12/2016).
McCain, ketua Komite Angkatan Bersenjata, mengatakan ia akan memiliki subkomite yang dipimpin oleh Graham untuk mulai menyelidiki peretasan yang dilakukan oleh Rusia segera mungkin. Ia pun mempertanyakan sikap Donald Trump yang menolak campur tangan Rusia dalam pemilu.
"Saya tidak tahu apa yang membuatnya berpikir seperti itu karena jelas Rusia ikut campur. Apakah yang mereka maksudkan campur tangan itu mengganggu hingga ke tingkatan untuk memilih calon tertentu, saya pikir itu adalah subjek penyelidikan, tetapi fakta adalah hal-hal yang sangat susah dihilangkan," tutur McCain.
(ian)