Pasukan Suriah Klaim Kuasai 85 Persen Wilayah Timur Aleppo
A
A
A
ALEPPO - Tentara pemerintah Suriah terus melancarkan serangan sengit ke sejumlah wilayah di kota Aleppo, Jumat (9/12). Seperti dilaporkan Reuters, militer Suriah melancarkan serangan darat dan udara ke Aleppo dalam operasi untuk merebut kembali semua wilayah kota yang dikuasai kaum pemberontak.
"Serangan tersebut berjalan sesuai dengan rencana dan kadang-kadang lebih cepat dari yang diharapkan," kata seorang sumber di tubuh militer Suriah kepada Reuters. “Tentara Suriah dan sekutu-sekutunya telah merebut kembali 32 wilayah di timur Aleppo, dari total 40 wilayah. Kini, sekitar 85 persen dari daerah tersebut sudah kami kuasai,” lanjut sang sumber.
Wartawan Reuters, kelompok pemberontak Suriah, dan kelompok monitoring membenarkan adanya tekanan dari militer Suriah. Tapi, tidak ada laporan yang mendukung klaim pemerintah Suriah soal hasil signifikan yang mereka raih.
Reuters juga melaporkan, pada Jumat kemarin, setidaknya terdengar 9 kali serangan udara ke wilayah Aleppo timur dalam kurun sekitar setengah jam. Helikopter, jet tempur, dan roket pembom terus menerpa wilayah Aleppo timur hampir setiap hari.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan, tentara Suriah telah menangguhkan kegiatan militer untuk membiarkan warga sipil meninggalkan daerah yang dikuasai pemberontak.
"Serangan tersebut berjalan sesuai dengan rencana dan kadang-kadang lebih cepat dari yang diharapkan," kata seorang sumber di tubuh militer Suriah kepada Reuters. “Tentara Suriah dan sekutu-sekutunya telah merebut kembali 32 wilayah di timur Aleppo, dari total 40 wilayah. Kini, sekitar 85 persen dari daerah tersebut sudah kami kuasai,” lanjut sang sumber.
Wartawan Reuters, kelompok pemberontak Suriah, dan kelompok monitoring membenarkan adanya tekanan dari militer Suriah. Tapi, tidak ada laporan yang mendukung klaim pemerintah Suriah soal hasil signifikan yang mereka raih.
Reuters juga melaporkan, pada Jumat kemarin, setidaknya terdengar 9 kali serangan udara ke wilayah Aleppo timur dalam kurun sekitar setengah jam. Helikopter, jet tempur, dan roket pembom terus menerpa wilayah Aleppo timur hampir setiap hari.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan, tentara Suriah telah menangguhkan kegiatan militer untuk membiarkan warga sipil meninggalkan daerah yang dikuasai pemberontak.
(esn)