Trump Ingin Hubungan AS-China Ditingkatkan
A
A
A
DES MOINES - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump mengatakan, negerinya perlu memperbaiki dan meningkatkan hubungan dengan China. Keinginan ini dilontarkan Trump beriringan dengan kritiknya pada kebijakan ekonomi China.
"Salah satu hubungan paling penting yang harus kita tingkatkan adalah hubungan kita dengan China," kata Trump di Iowa, Kamis (8/1). Saat ini, AS dan China adalah adalah dua kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
"China bukan pasar ekonomi. Mereka tidak bermain sesuai aturan dan saya tahu kapan mereka akan memulai," ujar Trump, seperti dikutip dari Reuters. Selama masa kampanye pemilihan Presiden AS, Trump berulang kali mengkritik China.
"Anda (China) memiliki kasus pencurian besar-besaran kekayaan intelektual, menentukan pajak yang tidak adil pada perusahaan kami, tidak membantu mengatasi ancaman Korea Utara, devaluasi besar mata uang mereka dan sistem produk dumping," papar Trump soal Cina. "Selain itu, mereka sudah indah, kan?" lanjutnya.
Dalam lawatan ke Iowa, Trump didampingi oleh Terry Branstad, Gubernur Iowa yang akan ditunjuk Trump sebagai Duta Besar AS di China. Menurut Trump, Branstad selalu mengingatkannya agar tak mengatakan sesuatu yang negatif tentang China jika berkunjung ke negara bagian Iowa.
Branstad mengatakan, ia dan Presiden China Xi Jinping memiliki jalinan persahabatan selama 30 tahun. Branstad sendiri telah mengunjungi China setidaknya enam kali, dan Xi telah berkunjung ke Iowa dua kali.
"Salah satu hubungan paling penting yang harus kita tingkatkan adalah hubungan kita dengan China," kata Trump di Iowa, Kamis (8/1). Saat ini, AS dan China adalah adalah dua kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
"China bukan pasar ekonomi. Mereka tidak bermain sesuai aturan dan saya tahu kapan mereka akan memulai," ujar Trump, seperti dikutip dari Reuters. Selama masa kampanye pemilihan Presiden AS, Trump berulang kali mengkritik China.
"Anda (China) memiliki kasus pencurian besar-besaran kekayaan intelektual, menentukan pajak yang tidak adil pada perusahaan kami, tidak membantu mengatasi ancaman Korea Utara, devaluasi besar mata uang mereka dan sistem produk dumping," papar Trump soal Cina. "Selain itu, mereka sudah indah, kan?" lanjutnya.
Dalam lawatan ke Iowa, Trump didampingi oleh Terry Branstad, Gubernur Iowa yang akan ditunjuk Trump sebagai Duta Besar AS di China. Menurut Trump, Branstad selalu mengingatkannya agar tak mengatakan sesuatu yang negatif tentang China jika berkunjung ke negara bagian Iowa.
Branstad mengatakan, ia dan Presiden China Xi Jinping memiliki jalinan persahabatan selama 30 tahun. Branstad sendiri telah mengunjungi China setidaknya enam kali, dan Xi telah berkunjung ke Iowa dua kali.
(esn)