KBRI Damaskus Kembali Lakukan Repatriasi WNI

Senin, 03 Oktober 2016 - 16:56 WIB
KBRI Damaskus Kembali...
KBRI Damaskus Kembali Lakukan Repatriasi WNI
A A A
DAMASKUS - Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Damaskus, Suriah, kembali melakukan repatriasi atau pemulangan warga negara Indonesia (WNI) yang berada di negara tersebut. Dalam repatiasi ke-280 tersebut, KBRI Damaskus memulangkan 26 WNI.
Menurut keterangan pers KBRI Damaskus yang diterima Sindonews pada Senin (3/10), para WNI yang direpatriasi tersebut sebagian besar berasal dari Jawa Barat, sisanya berasal dari Jateng, Jatim, dan NTB. Ke-26 WNI, yang semuanya adalah pekerja di Suriah, dipulangkan setelah permasalahan dan hak-haknya diselesaikan.
Pejabat Protokol Konsuler sekaligus Pejabat Penerangan Sosial Budaya KBRi Damaskyus, AM Sidqi, menyampaikan pada briefing kepulangan, pemerintah RI telah menghentikan secara permanen pengiriman tenaga kerja untuk sektor perorangan ke seluruh negara di Timur Tengah, termasuk Suriah.
"TKI yang dipulangkan tersebut diduga kuat terdapat enam korban perdagangan orang (TPPO) yang dikirim pasca moratorium penghentian penempatan TKI ke Suriah pada tahun 2011, dengan indikator utama adalah tidak adanya perjanjian kerja atau kontrak kerja, yang antara lain harus menyebutkan negara tujuan, besarnya gaji dan masa berlakunya kontrak/perjanjian kerja," kata Sidqi.
Sejak tahun 2012, KBRI Damaskus telah merepatriasi sebanyak 12.510 WNI. Sementara pada tahun 2016 saja, sebanyak 260 WNI dalam 9 gelombang.
"KBRI Damaskus masih terus melakukan program repatriasi TKW dari Suriah dan telah masuk tahun keenam, tetapi disayangkan korban perdagangan manusia alias TKW ilegal masih terus masuk ke Suriah, sehingga program repatriasi ini tidak kunjung selesai," pungkas Sidqi.
Berikut daftar nama repatrian:

1. Ani Nuraini bt Ateng Mahmudin, Cianjur
2. Ati Supartika Bt. Jatayu Saein, Majalengka
3. Cunayah bt Kesim Irin, Karawang
4. Enas bt. Eca Utay, Karawang
5. Engkom Masin, Karawang
6. Hanah bt. Jatim Alwi, Banyuwangi
7. Hastuti bt. Mustar Abdullah, Sumbawa NTB
8. Iis Suryanah Sunarya Ijan, Sukabumi
9. Ijah bt. Endang Dana, Cianjur
10. Ipah Huswatun Wizzami, Lombok Tengah.
11. Kadrotin bt Surgadi Sarwani, Cirebon
12. Kasana bt Karnama Ahmad, Indramayu
13. Laila bt Gafar Gobel Soni, Gorontalo, Sulut
14. Maria Asumta bt Donatus Donda, Ende NTT
15. Marini Bt Dareni Marngali, Indramayu 16. Nurhasanah bt Tanah, Sumbawa
17. Nuriyah Rawing, Serang
18. Raminah bt Tahris Bajri, Lombok Tengah NTB
19. Romlah bt. Rasita Munara, Indramayu 20. Rosita Tama Somad, Brebes Jateng
21. Saminah Saridan, Pandeglang Banten
22. Subiroh Sukemi, Serang
23. Sulastri bt. Karnudi Karna, Brebes Jateng
24. Sulastri bt. Miskan Kardi, Jember
25. Wasina bt. Carsadi darma, Indramayu
26. Zohrah Hasanudin, Lombok Tengah.

(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0781 seconds (0.1#10.140)