Hacker Pembobol Email Demokrat Bantah Keterlibatan Rusia

Kamis, 08 September 2016 - 11:24 WIB
Hacker Pembobol Email...
Hacker Pembobol Email Demokrat Bantah Keterlibatan Rusia
A A A
WASHINGTON - Seseorang yang mengaku bernama Guccifer 2.0 menyatakan bahwa tuduan Amerika Serikat (AS) soal keterlibatan Rusia dalam pembobolan email Komite Nasional Partai Demokrat adalah palsu. Hal itu diungkapkannya dalam surat yang ditujukan kepada The Wall Street Journal.

Guccifer 2.0 adalah hacker yang membocorkan dokumen Partai Demokrat. Badan intelijen AS telah menuduhnya memiliki hubungan dengan intelijen Rusia. Namun tuduhan itu dibantah oleh sang hacker.

"Saya membaca beberapa laporan, beberapa ahli menemukan bahwa proxy IP saya yang entah bagaimana terhubung dengan Rusia dan memiliki versi bahasa Rusia serta dalam bahasa Inggris. Dan inilah yang menjadi bukti kuat dari mereka (dengan emoticon senyum)," tulis Guccifer 2.0 kepada Wall Street Journal.

Sosok yang mengaku Guccifer 2.0 itu kemudian menyatakan bahwa dengan menyalahkan Rusia atau China untuk serangan cyber adalah titik paling aman seperti dikutip dari Sputniknews, Kamis (8/9/2016).

Pada bulan Juli lalu, media AS mengabarkan bahwa pihak penyelidiki menuding hacker Rusia terkait pembobolan sistem email Komite Nasional Demokrat (DNC) yang mengungkapkan pejabat partai berkolusi untuk mendukung Hillary Clinton sebagai calon presiden AS.

Guccifer 2.0 bukanlah hacker Guccifer, hacker asal Rumania Marcel Lehel Lazar, yang dijatuhi hukuman 52 bulan penjara oleh otoritas AS awal bulan ini karena membobol sekitar 100 email pribadi dan akun media sosial warga AS. Diantara para korbannya adalah dua mantan Presiden, mantan anggota kabinet AS, mantang anggota Gabungan Kepala Staf AS dan mantan penasehat presiden.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0789 seconds (0.1#10.140)