ASEAN Harus Lebih Terbuka

Senin, 15 Agustus 2016 - 21:16 WIB
ASEAN Harus Lebih Terbuka
ASEAN Harus Lebih Terbuka
A A A
JAKARTA - ASEAN seharusnya tidak menjadi organisasi yang tertutup kepada media dan juga masyarakat. Hal itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi saat perayaan hari jadi ASEAN ke-49.

Retno mengatakan, sikap itu perlu dilakukan sebagai upaya untuk ASEAN Community Vision 2025. ASEAN, lanjut Retno, harus lebih membumi dan lebih dekat dengan masyarakat. Salah satu caranya dengan terbuka kepada masyarakat.

"Hal itu perlu dilakukan Untuk memperkuat kapasitas ASEAN dalam mengelola tantangan saat ini, serta untuk menangkap peluang baru. Untuk mewujudkan ASEAN yang lebih "membumi", di mana ASEAN memberikan manfaat nyata bagi masyarakat kita," ucap Retno pada Senin (15/8).

"Dalam melakukannya, ASEAN juga perlu "menjangkau" masyarakat luas dan media. Prestasi ASEAN harus dibagi pada publik. Dengan demikian, keterlibatan media yang lebih baik dan lebih inovatif sangat penting," sambungnya.

Di kesempatan yang sama, Retno juga memberikan perkembangan terbaru mengenai rencana pembangunan gedung baru Sekretariat ASEAN. Menurut Retno, pembangunan gedung baru itu akan dimulai pada awal tahun mendatang.

"Awal bulan ini, gedung eks Walikota Jakarta Selatan, secara resmi telah diserahkan kepada Kementerian Luar Negeri. Tempat ini akan segera menjadi gedung Sekretariat ASEAN yang baru. Setelah kontes terbuka pada tahun 2015 dengan 80 peserta, kami sekarang memiliki desain akhir dari bangunan baru," ungkapnya.

"Dengan 17 lantai dan dua basement, bangunan akan menjadi tempat yang ramah lingkungan dengan sentuhan budaya Betawi. Dalam hitungan bulan, konstruksi akan dimulai pada awal 2017 dan diharapkan selesai pada akhir 2018," tukasnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0705 seconds (0.1#10.140)