Menteri Turki Benarkan Pilot Penembak Jet Rusia Terlibat Kudeta
A
A
A
ANKARA - Menteri Kehakiman Turki, Bekir Bozdag membenarkan, bahwa dua pilot penembak jatuh jet Rusia terlibat dalam upaya kudeta di Turki. Dia juga menuturkan, bahwa keduanya saat ini sudah berada dalam penahanan.
"Di antara mereka yang ditangkap karena merencanakan kudeta militer adalah pilot yang menembak jatuh jet Rusia," kata Bozdag dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (19/7).
Insiden penembakan jet tempur Rusia telah memicu krisis diplomatik antara Rusia dan Turki, yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bulan lalu, kedua negara sepakat untuk memulihkan hubungan.
Terkait dengan kudeta di Turki, Presiden Rusia Vladimir Putin telah menghubungi Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan pada hari Minggu. Putin mengatakan, upaya kudeta tidak dapat diterima. Dia pun berharap stabilitas di Turki cepat pulih.
Kedua pemimpin ini dijadwalkan bertatap muka pada minggu pertama bulan Agustus nanti. Jika rencana itu terealisasi, maka itu merupakan pertemuan pertama Putin dan Erdogan sejak Rusia dan Turki memulihkan hubungan.
"Di antara mereka yang ditangkap karena merencanakan kudeta militer adalah pilot yang menembak jatuh jet Rusia," kata Bozdag dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (19/7).
Insiden penembakan jet tempur Rusia telah memicu krisis diplomatik antara Rusia dan Turki, yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bulan lalu, kedua negara sepakat untuk memulihkan hubungan.
Terkait dengan kudeta di Turki, Presiden Rusia Vladimir Putin telah menghubungi Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan pada hari Minggu. Putin mengatakan, upaya kudeta tidak dapat diterima. Dia pun berharap stabilitas di Turki cepat pulih.
Kedua pemimpin ini dijadwalkan bertatap muka pada minggu pertama bulan Agustus nanti. Jika rencana itu terealisasi, maka itu merupakan pertemuan pertama Putin dan Erdogan sejak Rusia dan Turki memulihkan hubungan.
(esn)