Ini Penjelasan Saudi Soal Polemik Haji Iran
A
A
A
JAKARTA - Kedutaan Besar (Kedubes) Arab Saudi di Jakarta menyatakan, Iran bertanggung jawab penuh atas larangan terhadap warganya untuk menunaikan ibadah haji. Pasalnya, pemerintah Arab Saudi telah berusaha untuk memenuhi sejumlah permohonan yang diajukan oleh Organisasi Haji dan Ziarah Iran.
Dalam rilis yang diterima Sindonews, Jumat (3/6/2016), Kedubes Saudi menyatakan bahwa pihaknya telah mengabulkan permintaan ketua Organisasi Haji dan Ziarah Iran untuk berkunjung ke Arab Saudi. Mereka kemudian menggelar pertemuan maraton selama dua hari dan pihak Arab Saudi telah menyampaikan sejumlah solusi atas poin-poin permohonan yang diajukan oleh Iran.
"Namun, delegasi Haji Iran kemudian menyampaikan keinginan mereka untuk kembali ke tanah air mereka tanpa menyepakati dan menandatangani berita acara penyelesaian urusan jamaah haji mereka," begitu bunyi penjelasan Kedubes Saudi.
Terkait dengan hal tersebut, penolakan Iran atas berita acara tersebut, Kementerian Haji dan Umrah Saudi menegaskan delegasi Iran bertanggung jawab atas ketidakmampuan para calon jamaah haji negara itu menunaikan ibadah haji pada tahun ini.
"Kementerian Haji dan Umrah juga menegaskan penolakan Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia terhadap segala bentuk politisasi ibadah haji ataupun komersialisasi agama," demikian bunyi rilis tersebut.
Dalam rilis yang diterima Sindonews, Jumat (3/6/2016), Kedubes Saudi menyatakan bahwa pihaknya telah mengabulkan permintaan ketua Organisasi Haji dan Ziarah Iran untuk berkunjung ke Arab Saudi. Mereka kemudian menggelar pertemuan maraton selama dua hari dan pihak Arab Saudi telah menyampaikan sejumlah solusi atas poin-poin permohonan yang diajukan oleh Iran.
"Namun, delegasi Haji Iran kemudian menyampaikan keinginan mereka untuk kembali ke tanah air mereka tanpa menyepakati dan menandatangani berita acara penyelesaian urusan jamaah haji mereka," begitu bunyi penjelasan Kedubes Saudi.
Terkait dengan hal tersebut, penolakan Iran atas berita acara tersebut, Kementerian Haji dan Umrah Saudi menegaskan delegasi Iran bertanggung jawab atas ketidakmampuan para calon jamaah haji negara itu menunaikan ibadah haji pada tahun ini.
"Kementerian Haji dan Umrah juga menegaskan penolakan Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia terhadap segala bentuk politisasi ibadah haji ataupun komersialisasi agama," demikian bunyi rilis tersebut.
(ian)