Lama Hilang, Kapal Selam PD II Inggris dengan 71 Mayat Ditemukan

Kamis, 26 Mei 2016 - 10:38 WIB
Lama Hilang, Kapal Selam...
Lama Hilang, Kapal Selam PD II Inggris dengan 71 Mayat Ditemukan
A A A
LONDON - Kapal selam Inggris HMS P311 yang bertugas saat Perang Dunia II ditemukan di lepas pantai Sardinia setelah lebih dari 70 tahun menghilang. Kapal itu ditemukan dengan 71 mayat awak kapal berada di dalamnya.

Kapal selama HMS P311 sebelumnya diduga tenggelam di Laut Mediterania antara bulan Desember 1942 dan Januari 1943.

Penemu kapal selam Inggris itu adalah penyelam asal Italia, Massimo Domenico Bordone. Lokasi penemuannya di di lepas pantai sebelah timur laut dari Sardinia atau di samping pulau Tavolara.

Domenico yang dikenal sebagai pemburu kapal kecelakaan yang berpengalaman mengatakan bahwa dia awalnya mengetahui adanya puing-puing kapal selam Inggris sebelum akhirnya mengajak timnya untuk mendekati lokasi.

”Segera saya pikir itu nasib orang-orang yang bertemu dengan kematian mereka di sana,” kata Bordone. ”Begitu banyak pria, khususnya awak kapal selam, berjuang di semua dari kedua sisi konflik,” lanjut dia, yang dikutip dari IB Times, Kamis (26/5/2016).

Bordone mengatakan 71 anggota awak masih berada di dalam kapal selam berbentuk cekung. Menurutnya, mereka mungkin meninggal akibat mati lemas di ruang udara kapal yang sempit.

Kapal selam ini diyakini telah tenggelam setelah menabrak sebuah tambang lepas pantai Sardinia. “Sepertinya itu (kapal) mungkin pergi dengan udara yang disegel di dalam, yang berarti kru akhirnya meninggal karena kekurangan oksigen,” ujarnya.

Bordone juga menulis di Facebook tentang temuannya itu.”Saya menemukan situs ini sebagai nilai sejarah mutlak, saya pikir Anda semua akan setuju. Seperti yang sering saya katakan, sepotong teka-teki ada di tempat,” tulis dia.

Sementara itu, Angkatan Laut Inggris kepada The Local menyatakan bahwa kapal HMS P311 hampir pasti tidak akan dipindahkan dari tempat peristirahatan terakhir, terlepas dari apakah ada mayat awak di dalamnya atau tidak.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0592 seconds (0.1#10.140)