Cegah Kecurangan Ujian, Irak Matikan Jaringan Internet

Selasa, 17 Mei 2016 - 22:10 WIB
Cegah Kecurangan Ujian,...
Cegah Kecurangan Ujian, Irak Matikan Jaringan Internet
A A A
BAGHDAD - Pemerintah Irak mematikan jaringan internet untuk mencegah siswa yang mengikuti ujian mendapatkan bocoran jawaban ujian melalui jejaring sosial Facebook. Pihak berwenang menutup akses internet sejak pukul 05.00 sampai 08.00 setiap harinya selama ujian berlangsung.

Menurut juru bicara Departemen Pendidikan, Hadeel al-Ameri, ada 600 ribu siswa Sekolah Dasar di negara itu yang mengikuti Ujian Nasional.

"Kami meminta Kementerian Komunikasi untuk mematikan layanan internet, karena kita tahu beberapa siswa yang malas, mulai menggunakan internet untuk mencoba mendapatkan jawabanya," jelasnya, seperti dikutip dari laman NBC News, Selasa (17/5/2016).

Al-Ameri mengatakan, langkah ekstrim ini juga akan diterapkan pada Ujian Nasional tingkat Sekolah Atas yang mulai digelar pada 25 Mei mendatang. Tahun lalu, langkah ini juga dilakukan saat musim ujian akhir.

"Departemen Keamanan berhasil menangkap beberapa orang yang mencoba membocorkan soal dan kami menemukan bahwa ada beberapa orang di Kementerian (Pendidikan) yang membocorkan soal ujian," jelasnya.

Siswa dan guru menjelaskan kepada NBC News bagaimana mereka bisa mendapatkan bocoran soal dalam ujian pada tahun lalu. Mereka mengatakan bocoran ujian itu didapatkan setelah bergabung dengan grup Facebook "Bocoran Pertanyaan Ujian 2015." Untuk mendapatkan bocoran tersebut, mereka diharuskan membayar USD 9 kepada sang admin grup.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2026 seconds (0.1#10.140)