Dua WNI Terluka Akibat Gempa Susulan di Jepang

JAKARTA - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo, Jepang, menyatakan bahwa dua warga negara Indonesia (WNI) mengalami luka-luka akibat gempat susulan yang terjadi di Kumamoto Prefecture, Kyushu.

Dalam rilis yang diterima Sindonews, Sabtu (16/4/2016), dua WNI yang mengalami luka-luka itu berstatus sebagai mahasiswa dan sudah mendapatkan penanganan medis. Keduanya pun telah berangsur pulih kembali dan tengah berada di tempat pengungsian.

Selain itu, tim KBRI Tokyo saat ini juga telah berada di titik evakuasi untuk memberikan bahan makanan dan keperluan darurat lain bagi WNI yang membutuhkan. KBRI Tokyo akan terus berkoordinasi dengan otoritas setempat serta jaringan masyarakat Indonesia di Jepang untuk memonitor perkembangan situasi pasca gempa.

Bagi warga Indonesia yang mempunyai sanak famili di Jepang dan ingin mengetahui kabar dari mereka dapat menghubungi Hotline KBRI Tokyo: +81-80-3506-8612, Hotline KJRI Osaka: +81-80-31131003, e-mail: info@kbritokyo.jp, dan twitter @KBRITokyo.

Serangkain gempa dahsyat melanda Jepang dalam dua hari belakangan ini. Gempa berkekuatan 6,4 SR menghantam timur kota Kumamoto, di pulau Kyushu dan diikuti gempa susulan berkekuatan 5,7 SR. Terbaru, gempa besar kedua berkekuatan 7,4 skala ricther (SR) terjadi pukul 01.25 waktu setempat pada Sabtu (16/4/2016) dan berpusat di dekat Kota Kumamoto.