Pendukung ISIS Unggah Video Rayakan Serangan Brussels
A
A
A
LONDON - Para pendukung ISIS merayakan serangan teror di Brussels, Belgia dengan cara membuat sebuah video. Dalam video tersebut, mereka menyatakan ratusan orang tewas dalam serangan di Brussels.
Video berjudul "The Exile Of Islam And The Brussels Attacks" itu disebarkan melalui media sosial Twitter. Video tersebut diklaim diproduksi oleh Al Battar Media, seperti dikutip dari laman Mirror, Kamis (24/3/2019).
"Pejuang Islam melakukan serangkaian pemboman dengan sabuk peledak dan perangkat pada Selasa lalu, menargetkan bandara dan stasiun metro pusat di pusat ibukota Belgia, Brussel, sebuah negara yang berpartisipasi dalam koalisi internasional melawan Negara Islam," begitu bunyi pernyataan dalam video tersebut.
"Pejuang Negara Islam melepaskan tembakan di dalam Bandara Zaventem, sebelum beberapa dari mereka meledakkan sabuk peledak mereka, sebagai bomber martyrdom meledakkan sabuk peledak di stasiun metro Maalbeek. Serangan mengakibatkan lebih dari 230 tewas dan terluka," klaim pernyataan tersebut.
Seperti diketahui, dua ledakan kembar menghantam bandara Zaventem dan satu ledakan lainnya terjadi di stasiun metro Malbeek, Brussels, menewaskan 31 orang. Rentetan ledakan tersebut juga menyebabkan 270 orang terluka. ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
(Baca juga: ISIS Klaim Berada di Balik Serangan Brussels)
Video berjudul "The Exile Of Islam And The Brussels Attacks" itu disebarkan melalui media sosial Twitter. Video tersebut diklaim diproduksi oleh Al Battar Media, seperti dikutip dari laman Mirror, Kamis (24/3/2019).
"Pejuang Islam melakukan serangkaian pemboman dengan sabuk peledak dan perangkat pada Selasa lalu, menargetkan bandara dan stasiun metro pusat di pusat ibukota Belgia, Brussel, sebuah negara yang berpartisipasi dalam koalisi internasional melawan Negara Islam," begitu bunyi pernyataan dalam video tersebut.
"Pejuang Negara Islam melepaskan tembakan di dalam Bandara Zaventem, sebelum beberapa dari mereka meledakkan sabuk peledak mereka, sebagai bomber martyrdom meledakkan sabuk peledak di stasiun metro Maalbeek. Serangan mengakibatkan lebih dari 230 tewas dan terluka," klaim pernyataan tersebut.
Seperti diketahui, dua ledakan kembar menghantam bandara Zaventem dan satu ledakan lainnya terjadi di stasiun metro Malbeek, Brussels, menewaskan 31 orang. Rentetan ledakan tersebut juga menyebabkan 270 orang terluka. ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
(Baca juga: ISIS Klaim Berada di Balik Serangan Brussels)
(ian)