Iran: Negara Teluk Lakukan Kesalahan Labeli Hizbullah Teroris
A
A
A
TEHERAN - Wakil Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian mengatakan, keputusan negara-negara Teluk melabeli Hizbullah sebagai teroris adalah sebuah kesalahan besar. Keputusan itu hanya akan memperburuk situasi di kawasan tersebut.
"Langkah Dewan Kerjasama Teluk (GCC) adalah kesalahan baru yang akan merusak perdamaian di kawasan Timur Tengah dan juga persatuan Libanon," ucap Abdollahaian, seperti dilansir Times of Israel pada Kamis (3/3).
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Iran mengutuk keputusan GCC, yang menetapkan kelompok militan Hizbullah sebagai organisasi teroris. Menurut Iran, dengan menetapkan Hizbullah sebagai organisasi teroris, GCC telah melayani kepentingan Israel.
"Kami mengutuk pernyataan GCC pada mengenali Hizbullah organisasi teroris. Menyadari hal itu sebagai organisasi teroris merupakan bagian dari plot terhadap perlawanan dan melayani tujuan Israel," kata kementerian itu.
Pada hari Rabu, GCC melabeli Hizbullah sebagai organisasi teroris. "GCC memutuskan untuk mempertimbangkan milisi Hizbullah, dengan semua pemimpinnya, faksi dan organisasi-organisasi afiliasinya dan yang berasal dari itu, organisasi teroris," kata GCC dalam sebuah pernyataan.
"Langkah Dewan Kerjasama Teluk (GCC) adalah kesalahan baru yang akan merusak perdamaian di kawasan Timur Tengah dan juga persatuan Libanon," ucap Abdollahaian, seperti dilansir Times of Israel pada Kamis (3/3).
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Iran mengutuk keputusan GCC, yang menetapkan kelompok militan Hizbullah sebagai organisasi teroris. Menurut Iran, dengan menetapkan Hizbullah sebagai organisasi teroris, GCC telah melayani kepentingan Israel.
"Kami mengutuk pernyataan GCC pada mengenali Hizbullah organisasi teroris. Menyadari hal itu sebagai organisasi teroris merupakan bagian dari plot terhadap perlawanan dan melayani tujuan Israel," kata kementerian itu.
Pada hari Rabu, GCC melabeli Hizbullah sebagai organisasi teroris. "GCC memutuskan untuk mempertimbangkan milisi Hizbullah, dengan semua pemimpinnya, faksi dan organisasi-organisasi afiliasinya dan yang berasal dari itu, organisasi teroris," kata GCC dalam sebuah pernyataan.
(esn)