Staf Kedubes Serbia Tewas, Rusia Minta AS Bertanggung Jawab

Minggu, 21 Februari 2016 - 22:09 WIB
Staf Kedubes Serbia Tewas, Rusia Minta AS Bertanggung Jawab
Staf Kedubes Serbia Tewas, Rusia Minta AS Bertanggung Jawab
A A A
MOSKOW - Moskow menyerukan Amerika Serikat (AS) dan negara-negara NATO lainnya untuk bertanggung jawab dalam memilih target serangan udara. Hal ini dilakukan untuk menghindari jatuhnya korban jiwa di kalangan warga sipil.

Pernyataan yang dikeluarkan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, merujuk pada serangan udara AS di Libya yang disinyalir menewaskan dua staf Kedubes Serbia yang diculik oleh ISIS.

"Kami menyerukan kepada AS dan negara-negara NATO lainnya untuk bertanggung jawab dan diskriminasi dalam memilih sasaran, seperti yang dilakukan kekuatan dirgantara Rusia di Suriah," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, seperti disitir dari laman TASS, Minggu (21/2/2016).

Zakharova mengatakan, ada banyak laporan tentang warga sipil tak berdosa yang turut menjadi korban dalam serangan udara NATO dan AS. AS dan NATo seharusnya tidak bertindak sepihak dan harus mengkoordinasikan langkah-langkahnya dengan semua anggota komunitas internasional.

"Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya jelas harus dipandu oleh hukum internasional dalam melakukan operasi tersebut," cetus Zakharova sembari menambahkan ucapan belangsungkawa kepada keluarga staf kedubes Serbia yang tewas dalam serangan udara AS di Libya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6050 seconds (0.1#10.140)