ISIS Tangkap 150 Warga Irak
A
A
A
BAGHDAD - Kelompok Negara Islam Irak Suriah atau ISIS dikabarkan menangkap 150 warga sipil di kota Fallujah, Irak. Aksi penculikan ini terjadi di tengah-tengah peperangan antara suku-suku Arab Sunni dengan kelompok ekstrimis itu.
Menurut laporan Sky News Arabia, 150 warga sipil tersebut dicokok milisi ISIS dari rumah mereka selama kelompok tersebut melakukan operasi di kota tersebut, seperti disitir dari Sputniknews, Sabtu (20/2/2016).
Sementara itu, aksi pertempuran untuk mengusir ISIS dari Fallujah telah memasuki hari kedua. Kelompok militan Arab Sunni terus memberikan tekanan kepada ISIS yang telah menguasai kota tersebut sejak Juni 2014.
"Konfrontasi bersenjata antara anak-anak suku Fallujah dan ISIS terus berlangsung," kata seorang pejabat militer setempat berpangkat Brigadir Jenderal seperti dilansir dari Al Arabiya.
Pada tahun 2014 dan 2015 lalu, kelompok ekstrimis yang dipimpin oleh Abu Bakr al-Baghdadi ini mengeksekusi puluhan orang anggota suku Albu Nimr, yang menentang kekuasaan kelompok tersebut di sebagian besar provinsi Anbar, termasuk Fallujah.
Menurut laporan Sky News Arabia, 150 warga sipil tersebut dicokok milisi ISIS dari rumah mereka selama kelompok tersebut melakukan operasi di kota tersebut, seperti disitir dari Sputniknews, Sabtu (20/2/2016).
Sementara itu, aksi pertempuran untuk mengusir ISIS dari Fallujah telah memasuki hari kedua. Kelompok militan Arab Sunni terus memberikan tekanan kepada ISIS yang telah menguasai kota tersebut sejak Juni 2014.
"Konfrontasi bersenjata antara anak-anak suku Fallujah dan ISIS terus berlangsung," kata seorang pejabat militer setempat berpangkat Brigadir Jenderal seperti dilansir dari Al Arabiya.
Pada tahun 2014 dan 2015 lalu, kelompok ekstrimis yang dipimpin oleh Abu Bakr al-Baghdadi ini mengeksekusi puluhan orang anggota suku Albu Nimr, yang menentang kekuasaan kelompok tersebut di sebagian besar provinsi Anbar, termasuk Fallujah.
(ian)