27 Mayat Imigran Terdampar di Pantai Turki
Selasa, 05 Januari 2016 - 22:39 WIB
27 Mayat Imigran Terdampar di Pantai Turki
A
A
A
ANKARA - Pemerintah Turki mengaku telah menemukan 27 mayat imigran, tiga diantaranya anak-anak. Mayat-mayat itu ditemukan di dua lokasi terpisah di Pantai Aegea. Mayat para imigran itu diduga berasal dari kapal yang terbalik karena mencoba berlayar untuk mencapai Pulau Lesbos, Yunani.
Dikatakan oleh seorang pejabat Gendarmerie, bahwa 17 mayat ditemukan di pantai wilayah Ayvalik, sedangkan 10 lainnya di temukan di Dikili, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (5/1/2016).
Sedangkan seorang saksi mata yang tidak ingin mengungkapkan identitasnya mengaku mendengar suara benturan yang keras dari arah laut. Ia pun langsung berlari ke pantai dan mencoba memberikan bantuan.
"Kami mendengar perahu menabrak batu karang dan tenggelam. Saya menduga orang-orang ini tewas ketika mereka mencoba untuk berenang dan menghindari baru karang. Sebagai warga negara, kami datang ke sini untuk membantu," ujarnya.
Sejauh ini, penjaga pantai dan Gendarmerie berhasil menyelamatkan 12 orang dari laut dan batu-batu karang di Pantai Ayvalik. Menurut seorang pejabat penjaga pantai, tiga kapal dan helikopter tengah mencari sisa korban yang selamat.
Dikatakan oleh seorang pejabat Gendarmerie, bahwa 17 mayat ditemukan di pantai wilayah Ayvalik, sedangkan 10 lainnya di temukan di Dikili, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (5/1/2016).
Sedangkan seorang saksi mata yang tidak ingin mengungkapkan identitasnya mengaku mendengar suara benturan yang keras dari arah laut. Ia pun langsung berlari ke pantai dan mencoba memberikan bantuan.
"Kami mendengar perahu menabrak batu karang dan tenggelam. Saya menduga orang-orang ini tewas ketika mereka mencoba untuk berenang dan menghindari baru karang. Sebagai warga negara, kami datang ke sini untuk membantu," ujarnya.
Sejauh ini, penjaga pantai dan Gendarmerie berhasil menyelamatkan 12 orang dari laut dan batu-batu karang di Pantai Ayvalik. Menurut seorang pejabat penjaga pantai, tiga kapal dan helikopter tengah mencari sisa korban yang selamat.
(ian)
