Vietnam Protes Pesawat China Mendarat di Spratly

Minggu, 03 Januari 2016 - 12:22 WIB
Vietnam Protes Pesawat China Mendarat di Spratly
Vietnam Protes Pesawat China Mendarat di Spratly
A A A
HANOI - Vietnam menuduh China telah melanggar kedaulatan dan pakta kepercayaan (MoU) karena telah mendaratkan pesawat pada landasan yang dibangun di sebuah pulau buatan di wilayah yang menjadi sengketa di Laut China Selatan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Vietnam, Le Hai Binh mengatakan, China telah membangun lapangan terbang ilegal di Fiery Cross Reef yang berada di Kepulauan Spratly, di mana wilayah itu menjadi bagian dari teritorial Vietnam seperti dikutip dari Reuters, Minggu (3/1/2016).

Vietnam pun telah mengirimkan nota protes ke Kedutaan Besar China dan meminta Negeri Tirai Bambu itu untuk tidak mengulanginya lagi. Hanoi menilai penerbangan itu sebagai pelanggaran serius kedaulatan Vietnam di Kepulauan Spratli yang masih disengketakan.

Namun, Kementerian Luar Negeri China menolak protes itu dan mengatakan bahwa apa yang dilakukannya adalah uji terbang ke lapangan terbang yang baru dibangun di sebuah pulau karang. China juga menyatakan bahwa hal itu dilakukan di dalam wilayah kedaulatan China.

"China memiliki kedaulatan yang tak terbantahkan atas Kepulauan Nansha dan perairan yang berdekatan dengan kepulauan tersebut. China tidak akan menerima tuduhan tidak berdasar dari Vietnam," kata juru bicara Kemlu China, Hua Chunying, merujuk pada Kepulauan Spartaly dalam bahasa China.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5297 seconds (0.1#10.140)