Capres AS Ben Carson: Piramida Mesir Bukan Kuburan Firaun

WASHINGTON - Calon presiden (Capres) Amerika Serikat (AS) 2016, Ben Carson, mengatakan, Piramida di Mesir dibangun oleh Nabi Yusuf (Joseph) untuk menyimpan biji-bjiian dan bukan kuburan Firaun seperti yang diyakini para arkeolog.

Komentar Capres AS dari Partai Republik itu muncul dalam pidato di Universitas Andrews, kampus yang terkait dengan Gereja Adventist Seventh-day.

”Teori pribadi saya sendiri adalah bahwa Joseph (Nabi Yusuf) membangun Piramida untuk menyimpan biji-bijian," kata Carson.

”Sekarang semua arkeolog berpikir bahwa itu dibuat untuk kuburan Firaun. Tapi, Anda tahu itu akan menjadi sesuatu yang sangat besar jika Anda berhenti dan berpikir tentang hal itu,” lanjut dia, seperti dikutip Al Arabiya, Kamis (5/11/2015).

“Dan ketika Anda melihat cara Piramida dibuat, dengan banyak ruang yang tertutup rapat, itu memang harus menjadi seperti itu karena berbagai alasan. Dan berbagai ilmuwan mengatakan, 'Ya, Anda tahu ada makhluk asing yang datang dan mereka memiliki pengetahuan khusus’ dan Anda tahu, tidak butuh makhluk alien ketika Tuhan bersama dengan Anda,” ujarnya.

Dalam riwayat Kitab Kejadian, Nabi Yusuf adalah salah satu dari 12 anak-anak Nabi Yakub. Dia dijual oleh saudara-saudaranya sebagai budak pedagang ke Mesir. Dia kemudian menjadi salah satu orang paling kuat di Mesir.

Carson, selama ini dipandang oleh banyak orang sebagai seorang Capres AS dengan nilai-nilai konservatif yang berakar pada kepercayaan agama tradisional. Namun, Carson selama ini sinis dengan komunitas Muslim di AS dan pernah menyatakan warga Muslim tidak akan bisa jadi Presiden AS.