Bantu Indonesia Atasi Kabut Asap, Jepang Beri 2 Ton 'Cairan Ajaib'
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Jepang secara simbolis memberikan bantuan kepada Pemerintah Indonesia untuk membantu mengatasi kabut asap. Bantuan dari Jepang itu berupa cairan spesial sebanyak dua ton.
Bantuan Jepang diterima Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia, A.M. Fachir, pada Jumat (16/10/2015). Bantuan Jepang berupa “cairan ajaib” itu diklaim tidak hanya dapat memadamkam api, tetapi juga bisa menekan produksi asap yang jadi masalah bagi Indonesia dan negara-negara tetangga.
Menurut keterangan yang dirilis Kedutaan Besar Jepang di Jakarta, bantuan itu diberikan Jepang setelah ada permintaan bantuan dari Pemerintah Indonesia.
”Jepang telah memutuskan untuk mengirimkam bantuan darurat berupa subtansi kimia khusus dan seorang ahlinya melalui Japan International Cooperation Agency (JICA) setelah menerima permintaan bantuan dari pemerintah untuk penanganan bencana kabut asap yang disebabkan oleh kebakaran hutan di Indonesia," bunyi pernyataan Kedubes Jepang.
Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Arrmanatha Nassir mengatakan bahwa, bantuan dari Jepang akan difokuskan untuk menanggulangi kebakaram hutan dan kabut asap di Palembang. "Bantuan itu akan mulai disalurkan mulai tanggal 17 ke Palembang," ucapnya.
Jepang sendiri merupakan negara keempat yang mengirimkan bantuan kepada Indonesia. Sebelumnya Australia, Malaysia dan Singapura sudah lebih dahulu mengirimkan bantuan berupa pesawat dan helikopter pengangkut air.
Bantuan Jepang diterima Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia, A.M. Fachir, pada Jumat (16/10/2015). Bantuan Jepang berupa “cairan ajaib” itu diklaim tidak hanya dapat memadamkam api, tetapi juga bisa menekan produksi asap yang jadi masalah bagi Indonesia dan negara-negara tetangga.
Menurut keterangan yang dirilis Kedutaan Besar Jepang di Jakarta, bantuan itu diberikan Jepang setelah ada permintaan bantuan dari Pemerintah Indonesia.
”Jepang telah memutuskan untuk mengirimkam bantuan darurat berupa subtansi kimia khusus dan seorang ahlinya melalui Japan International Cooperation Agency (JICA) setelah menerima permintaan bantuan dari pemerintah untuk penanganan bencana kabut asap yang disebabkan oleh kebakaran hutan di Indonesia," bunyi pernyataan Kedubes Jepang.
Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Arrmanatha Nassir mengatakan bahwa, bantuan dari Jepang akan difokuskan untuk menanggulangi kebakaram hutan dan kabut asap di Palembang. "Bantuan itu akan mulai disalurkan mulai tanggal 17 ke Palembang," ucapnya.
Jepang sendiri merupakan negara keempat yang mengirimkan bantuan kepada Indonesia. Sebelumnya Australia, Malaysia dan Singapura sudah lebih dahulu mengirimkan bantuan berupa pesawat dan helikopter pengangkut air.
(mas)