Australia dan AS Tolak Klaim China Atas Laut China Selatan

Rabu, 14 Oktober 2015 - 17:38 WIB
Australia dan AS Tolak...
Australia dan AS Tolak Klaim China Atas Laut China Selatan
A A A
BOSTON - Amerika Serikat (AS) dan Australia menolak klaim sepihak China atas Laut China Selatan. Pernyataan itu mencuat setelah sejumlah menteri dari kedua negara melakukan pertemuan di Boston, AS.

Dalam penolakannya, Menteri Pertahanan AS Ashton Carter mengatakan, militer AS akan berlayar dan terbang ke mana pun selama hukum internasional memperbolehkan, termasuk di kawasan Laut China Selatan yang dipersengketakan oleh sejumlah negara.

"Jangan salah, AS akan terbang, berlayar, beroperasi dimanapun hukum internasional memungkinkan, seperti yang kita lakukan di seluruh dunia dan Laut China Selatan tidak akan menjadi pengecualian," kata Carter seperti dikutip dari laman Reuters, Rabu (14/10/2015). "Kami akan melakukan itu di waktu dan tempat yang kami inginkan," tambah Carter.

Carter juga mengaku telah meminta laporan terkait rencana AS melakukan pelayaran dalam operasi kebebasan bernavigasi di dalam batas 12 mil laut kepulauan Spratly yang dibangun China di kawasan Laut China Selatan.

Pertemuan di Boston itu sendiri dihadiri, selain dihadiri oleh Carter, juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri AS John Kerry, Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop dan Menteri Pertahanan Australia Marise Payne untuk pembicaraan reguler antara kedua negara.

Dalam kesempatan itu, mereka juga mengeluarkan pernyataan bersama yang menyatakan keprihatinannya atas reklamasi lahan yang dilakukan oleh China dan kegiatan konstruksi di Laut China Selatan. Karenanya, ia menyerukan kepada semua negara untuk menghentikan reklamasi lahan, konstruksi, dan militerisasi di Laut China Selatan.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7632 seconds (0.1#10.140)