Kim Jong-un Pecat Adiknya karena Nyaris Pukul Musisi dengan Gitar
A
A
A
PYONGYANG - Pemimpin muda Korea Utara (Korut), Kim Jong-un telah memecat adiknya, Kim Yo-jong, 26, sebagai Kepala Keamanan Korut setelah melakukan serangkaian blunder. Salah satunya, adik Kim Jong-un itu nyaris memukul wajah musisi dengan gitar.
Kim Yo-jong, semula menjadi pembantu kunci untuk diktator muda Korut tersebut. Dialah yang mengambil tanggung jawab untuk keselamatan Kim Jong-un untuk setiap kunjungan di seluruh negeri serta mempromosikan citra kakaknya.
Dalam satu insiden di salah satu tur di kawasan peternakan, adik Kim Jong-un itu hampir memukul wajah seorang musisi dengan gitar lantaran sang musisi terlalu bersemangat.
Pada kesempatan lain, sebagaimana dilaporkan surat kabar Chosun Ilbo, Kim Yo-jong dikerumuni oleh para pemuda yang bersemangat di sebuah festival pada bulan Mei 2015. Saat itu, para pemuda berebut meraih tangan dan lengan adik Kim Jong-un tersebut.
Para pejabat partai mencoba untuk melangkah mendekati kerumumanan itu, tapi justru didorong. Untuk memulihkan situasi, para pengawal militer terpaksa menyerbu kerumunan dan membentuk barisan.
Di struktur Partai Pekerja, Kim Yo-jong menjabat sebagai Kepala Departemen Propaganda. Dia bertanggung jawab untuk membantu dalam mengkonsolidasikan kekuasaan Kim Jong-un.
“Dia pernah bertugas menyusun jadwal sehari-hari, termasuk setiap detail fashion dan gaya rambut nya (Kim Jong-un),” tulis Chosun Ilbo, Jumat (9/10/2015).
Kim Yo-jong itu pula yang mengatur dua kunjungan legeda basket Dennis Rodman ke Pyongyang untuk bertemu Kim Jong-un. Sosok adik pemimpin Korut itu sempat jadi pemberitaan media dunia pada awal tahun ini ketika dia menikah dengan putra kedua sekretaris Partai Pekerja, Choe Ryong-hae.
Latar belakang perempuan itu tidak sembarangan. Dia pernah menempuh pendidikan di sekolah elite di Swiss, seperti yang dijalani Kim Jong-un. Perempuan tersebut juga pernah muncul dalam pemakaman kenegaraan ayahnya, mantan pemimpin Korut, Kim Jong-il.
Pemerintah Korut belum memberikan konfirmasi atas laporan pemecatan adik Kim Jong-un itu sebagai Kepala Keamanan rezim Pyongyang.
Kim Yo-jong, semula menjadi pembantu kunci untuk diktator muda Korut tersebut. Dialah yang mengambil tanggung jawab untuk keselamatan Kim Jong-un untuk setiap kunjungan di seluruh negeri serta mempromosikan citra kakaknya.
Dalam satu insiden di salah satu tur di kawasan peternakan, adik Kim Jong-un itu hampir memukul wajah seorang musisi dengan gitar lantaran sang musisi terlalu bersemangat.
Pada kesempatan lain, sebagaimana dilaporkan surat kabar Chosun Ilbo, Kim Yo-jong dikerumuni oleh para pemuda yang bersemangat di sebuah festival pada bulan Mei 2015. Saat itu, para pemuda berebut meraih tangan dan lengan adik Kim Jong-un tersebut.
Para pejabat partai mencoba untuk melangkah mendekati kerumumanan itu, tapi justru didorong. Untuk memulihkan situasi, para pengawal militer terpaksa menyerbu kerumunan dan membentuk barisan.
Di struktur Partai Pekerja, Kim Yo-jong menjabat sebagai Kepala Departemen Propaganda. Dia bertanggung jawab untuk membantu dalam mengkonsolidasikan kekuasaan Kim Jong-un.
“Dia pernah bertugas menyusun jadwal sehari-hari, termasuk setiap detail fashion dan gaya rambut nya (Kim Jong-un),” tulis Chosun Ilbo, Jumat (9/10/2015).
Kim Yo-jong itu pula yang mengatur dua kunjungan legeda basket Dennis Rodman ke Pyongyang untuk bertemu Kim Jong-un. Sosok adik pemimpin Korut itu sempat jadi pemberitaan media dunia pada awal tahun ini ketika dia menikah dengan putra kedua sekretaris Partai Pekerja, Choe Ryong-hae.
Latar belakang perempuan itu tidak sembarangan. Dia pernah menempuh pendidikan di sekolah elite di Swiss, seperti yang dijalani Kim Jong-un. Perempuan tersebut juga pernah muncul dalam pemakaman kenegaraan ayahnya, mantan pemimpin Korut, Kim Jong-il.
Pemerintah Korut belum memberikan konfirmasi atas laporan pemecatan adik Kim Jong-un itu sebagai Kepala Keamanan rezim Pyongyang.
(mas)