Lagi, Warga Palestina Tewas Ditembak Polisi Israel

RAMALLAH - Seorang warga Palestina kembali harus meregang nyawa ditembus timah panas polisi Israel saat terjadi bentrokan di kamp pengungsi Palestina, yang berasal dari Shu'fat di dekat Yerusalem timur pada Kamis malam.

Wisam Farraj tewas setelah timah panas polisi Israel menembus dadanya, seperti diungkapkan oleh Direktur Pusat Media Palestina di Ramallah, Ahmed Bitawi, kepada Xinhua, Jumat (9/10/2015). Kendati begitu, hingga saat ini belum ada pernyataan dari pemerintah Israel mengenai insiden tersebut.

Bentrokan terus terjadi di Tepi Barat dan Yerusalem timur selama hampir satu pekan terakhir dan menewaskan tujuh orang Palestina dan empat warga Israel. Terbaru, seorang warga Palestina menikam seorang tentara Israel dan melukai dadanya di kota Israel utara, Afula, pada Kamis malam. Serangan ini adalah yang keempat dalam satu hari.

Pada hari yang sama, Otoritas Nasional Palestina (PNA) mengutuk serangan para pemukim Israel terhadap menteri telekomunikasinya di dekat kota Nablus, Tepi Barat. Wakil Menteri Kementerian Telekomunikasi Palestina, Suleiman al-Zuheri mengatakan bahwa sekelompok pemukim Israel menyerang Menteri Telekomunikasi Palestina, Allam Musa, ketika ia berada di jalan kota Nablus.

Para warga Israel tersebut menghancurkan jendela depan mobil Musa dan memukul sang menteri dengan batu. Musa telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. PNA mengutuk serangan tersebut dan menunjukan bahwa pemukim Israel menargetkan semua orang Palestina, tidak peduli apakah itu adalah seorang menteri atau warga biasa.